Garut (ANTARA) - Dinas Perindustrian, Perdagangan, dan Energi Sumber Daya Mineral (Disperindag ESDM) menyampaikan harga bahan pokok seperti beras masih fluktuatif, termasuk saat ini di awal Ramadhan naik menjadi Rp13 ribu, sebelumnya Rp12.500, dan pernah naik sampai Rp14 ribu per kilogram.
"Beras premium masih Rp12 ribu sampai Rp13 ribu per kilonya," kata Kepala Disperindag ESDM Kabupaten Garut Nia Gania Karyana di Garut, Jumat.
Baca juga: Garut raih Kabupaten Terbaik Pertama Penghargaan Pembangunan Daerah
Ia menuturkan sejumlah kebutuhan pangan pokok masyarakat di pasar masih terjadi kenaikan di Bulan Ramadhan, meski ada kenaikan, ketersediaan barang dipastikan aman.
Komoditas pangan yang terjadi kenaikan, salah satunya beras premium yang beberapa hari sebelumnya pernah mencapai Rp14 ribu per kilogram, kemudian saat ini berkisar Rp13 ribu, sedangkan beras medium di angka Rp12 ribu per kilogram.
Ia menyebutkan tidak hanya beras yang harganya masih naik, komoditas lainnya juga dilaporkan terjadi kenaikan seperti cabai, bawang putih, dan daging, namun kenaikan itu masih tergolong dalam batas wajar.
"Monitoring harga di Pasar Ciawitali ada kenaikan beras, cabai, bawang putih, tapi masih dalam batas wajar," katanya.
