Cirebon (ANTARA) - Pemerintah Kota Cirebon, Jawa Barat, menyiapkan sebanyak 60 agenda pariwisata selama 2023, baik skala lokal, nasional, maupun internasional, dalam upaya menarik kunjungan wisatawan sebanyak mungkin.
"Agenda yang sudah masuk ke kami itu ada 60 lebih, dan masih dilakukan kurasi, agar benar-benar menarik," kata Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Cirebon Agus Sukmanjaya di Cirebon, Jumat.
Agus mengatakan 60 agenda pariwisata yang disiapkan sepanjang tahun 2023 itu memang belum sepenuhnya bisa dipublikasikan, mengingat masih perlu kurasi, agar bisa dipastikan masuk kalender tahunan.
Menurutnya, beragam kegiatan mulai dari seni, budaya, dan lainnya yang sangat banyak bisa dijadikan salah satu daya tarik wisatawan untuk datang ke Kota Cirebon, apalagi daerah ini memang menjadi salah satu tujuan wisatawan.
Agus melanjutkan agenda pariwisata tersebut dipastikan akan mencakup semua kegiatan yang menarik, baik berskala lokal, provinsi, nasional maupun internasional, agar Kota Cirebon semakin dikenal dan menjadi salah satu daerah favorit bagi wisatawan.
"Nanti agenda pariwisata ini ada yang berskala nasional, internasional, dan lokal pun juga ada, supaya bisa membangkitkan gairah pariwisata," tuturnya.
Seperti pelaksanaan Festival Pecinan yang digelar oleh komunitas di Kota Cirebon, di mana masyarakat bisa menyaksikan seni budaya Tionghoa, dan menikmati kuliner secara bersama-sama, dan ini adalah langkah yang baik untuk dunia pariwisata.
Sehingga kata Agus, Pemerintah Kota Cirebon mendukung kegiatan itu dengan penuh, meskipun tidak mengeluarkan anggaran sedikitpun, mengingat persiapannya juga sangat mepet.
"Kami dukung langkah komunitas, dan Festival Pecinan ini sangat baik dilakukan meskipun tanpa ada anggaran dari Pemerintah Kota," katanya.
