Dua mahasiswa Institut Teknologi Bandung (ITB) berhasil membuat aplikasi Odiga, yakni web aplikasi perencanaan perjalanan yang memanfaatkan artificial intelligence (AI) atau kecerdasan buatan K-Means clustering, collaborative filtering, dan genetic algorithm.
Berkat inovasi ini membawa tim yang terdiri atas dua mahasiswa dari jurusan Teknik Fisika yaitu, Nafi Mulyo Kusumo dan Syarifa Khairunnisa, serta satu mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Komputer Cipta Karya Informatika, Muhammad Rifqi Syatria, meraih juara 1 lomba Compfest 14 2022.
Baca juga: Ikatan Alumni ITB bangun 50 rumah tahan gempa di Cianjur
Baca juga: Ikatan Alumni ITB bangun 50 rumah tahan gempa di Cianjur
Menurut Syarifa, dalam keterangan tertulis Humas ITB, Selasa, di Bandung, dijelaskan lomba ini diselenggarakan oleh Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia (UI), dimulai sejak akhir Juni 2022 dan ditutup dengan malam penghargaan pada 30 Oktober tahun 2022.
Dalam persiapan membuat aplikasi untuk lomba ini, kata dia, proses brainstorming menjadi penting.
Proses brainstorming sampai mendapatkan ide membutuhkan design thinking dan ini lah yang menjadi kiat kemenangan tim Odiga.
Ia menjelaskan bepergian ke luar kota dan tempat-tempat baru dapat menjadi pilihan menarik untuk menghabiskan waktu libur.
Terbatasnya waktu liburan dan banyaknya tempat yang ingin dikunjungi seringkali menjadi dilema dalam merencanakan perjalanan.
Hal tersebut diperparah dengan tidak efisiennya perjalanan akibat pilihan rute antara satu tempat ke tempat lain yang tidak searah.