Jakarta (ANTARA) - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan Pemerintah Provinsi Jawa Barat melakukan sinkronisasi penanganan banjir dan kependudukan terkait banyaknya warga Jawa Barat yang bekerja di Ibu Kota.
"Ada permasalahan di perbatasan yang tadi kami sinkronisasi contoh urusan banjir Jakarta yang sebagian airnya dari Jawa Barat," kata Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil di Balai Kota Jakarta, Selasa, usai mengadakan pertemuan dengan Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono.
Ia pun mengucapkan terima kasih kepada Pemprov DKI yang memberikan bantuan hibah dari APBD kepada Pemprov Jawa Barat.
"Kami ucapkan terima kasih karena ada bantuan keuangan dari APBD DKI kepada Depok, Bogor, untuk mengatasi permasalahan air, memperbaiki danau, sungai sehingga Jakarta juga lebih aman," imbuhnya.
Namun, Ridwan Kamil tidak membeberkan detail besaran nilai bantuan dari Pemprov DKI karena diberikan langsung kepada pemerintah kota yang berbatasan langsung dengan Jakarta.
"Saya tidak terlalu hafal tapi lumayan miliar-miliar pastinya, 100 miliar ada. Detail saya tidak hafal karena langsung bukan lewat gubernur tapi lewat Wali Kota Depok, atau ke Wali Kota Bekasi, Bogor," ucapnya.
Selain terkait banjir, persoalan kependudukan juga dibahas dalam pertemuan tertutup dari media yang berlangsung sekitar satu jam tersebut.
Pemprov DKI dan Jabar sinkronisasi persoalan banjir dan kependudukan
Selasa, 20 Desember 2022 18:52 WIB