Cianjur (ANTARA) - Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) Cianjur, Jawa Barat, mencatat harga telur ayam di sejumlah pasar di Cianjur mengalami kenaikan dari Rp 22 ribu menjadi Rp 27 ribu per kilogram karena tingginya konsumsi.
Pejabat fungsional Diskoperindag Cianjur, Sukri di Cianjur Rabu, mengatakan sejak dua hari terakhir tingkat kebutuhan telur ayam di Cianjur mengalami peningkatan terutama bagi warga yang hendak menggelar acara Maulid Nabi, sehingga berpengaruh terhadap kenaikan harga.
"Kenaikan telur ayam per kilogram sekitar Rp 5.000, namun kami masih melakukan pemantauan dan melaporkan perkembangan harga setiap harinya ke Pemprov dan kementerian. Untuk ketersediaan dan stok telur ayam masih aman karena pasokan berasal dari peternakan lokal Cianjur," katanya.
Pihaknya memperkirakan kenaikan tidak akan sampai melambung seperti beberapa bulan sebelumnya karena berdampak terhadap penjualan yang akan mengalami penurunan."Harapan kami tidak akan sampai melambung karena tidak dapat menekan kenaikan hanya bisa memantau," katanya.
Pedagang telur ayam di Pasar Induk Pasirhayam Cianjur, Rojiman (37) mengatakan harga telur ayam mengalami kenaikan karena tingkat pemakaian yang mengalami peningkatan sejak dua hari terakhir, dari Rp 22.000 menjadi Rp 27.000 per kilogram.
"Untuk dua hari terakhir tingkat penjualan masih tinggi, per hari kami bisa menjual 30 sampai 50 kilogram telur, meski pembeli terutama pelanggan protes karena harga terlalu mahal. Kami berharap tidak sampai melambung karena dampaknya pada penjualan," katanya.
Hal senada terucap dari pedagang telur lainnya, tingkat penjualan masih normal meski sebagian besar pembeli mengurangi jumlah pembelian karena harga telur naik, rata-rata per hari pedagang masih bisa menjual sampai 50 kilogram telur.
"Sebelum naik per hari bisa lebih dari 50 kilogram, namun sejak dua hari terakhir pembeli mengurangi jumlah pembelian, biasa 5 kilogram menjadi 2 kilogram. Penjualan masih normal karena harga baru naik dua hari terakhir, tidak tahu kalau sampai sepekan," kata pedagang telur lainnya Rudi (27).
Harga telur di Cianjur naik jadi Rp 27.000 per kg
Rabu, 19 Oktober 2022 18:31 WIB