"Kita pastikan ketersediaan stok beras aman sampai akhir tahun bahkan hingga awal tahun," katanya.
Sementara sejumlah pedagang beras di Pasar Induk Pasirhayam Cianjur, mengatakan sejak dua pekan terakhir harga beras berbagai jenis mengalami kenaikan meski tidak sampai melambung berkisar antara Rp 500 sampai Rp 1.000 per kilogram karena imbas dari penyesuaian harga BBM.
Baca juga: Pemkab Cianjur bangun jalan 15 kilometer dukung pembangunan Puncak II
Untuk harga beras dari Jawa ungkap pedagang beras yang biasa dijual Rp 8.500 per kilogram naik menjadi Rp 9.000 per kilogram, sedangkan beras Cianjur yang biasa dijual Rp 9.500 menjadi Rp 11.500 per kilogram. Kenaikan karena penyesuaian harga transportasi dari distributor atau agen.
"Tidak terlalu terdampak atas kenaikan BBM, namun harga beras menyesuaikan dengan biaya transportasi. Kalau sampai terjadi kenaikan tinggi akan ada operasi pasar dari pemerintah dampaknya tingkat penjual akan menurun," kata Usman.
Bulog catat stok beras di gudang Cianjur capai 6.000 ton
Sabtu, 17 September 2022 17:23 WIB