Kabupaten Bogor (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor, Jawa Barat, berupaya mengembalikan daya pikat kawasan wisata Puncak di mata turis mancanegara, setelah jumlah kunjungan turis asing di wilayahnya anjlok drastis imbas pandemi COVID-19.
"Berbagai upaya telah kami lakukan untuk menjadikan Kawasan Puncak sebagai kawasan wisata yang ramah, aman, nyaman dan berkelanjutan semoga bisa terwujud dengan baik," kata Pelaksana tugas (Plt) Bupati Bogor, Iwan Setiawan di Bogor, Senin.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), angka kunjungan wisatawan mancanegara di Kabupaten Bogor menyusut selama dua tahun pandemi.
Pada tahun 2020, dari total 5.117.889 orang, hanya 60.552 di antaranya merupakan wisatawan mancanegara. Kemudian, tahun 2021 kondisinya lebih memprihatinkan, jumlah wisatawan mancanegara tercatat hanya 2.609 orang dari total 6.455.954 orang.
Padahal, sebelum pandemi, tercatat ada sebanyak 287.681 wisatawan mancanegara dari total 9.484.957 wisatawan di Kabupaten Bogor selama tahun 2019.
Iwan bertekad memulihkan angka kunjungan wisata karena memberikan kontribusi cukup signifikan pada pendapatan asli daerah (PAD), yaitu sebesar Rp282 miliar atau 7,61 persen dari PAD tahun 2021 yang senilai Rp3,7 triliun.
Pemkab Bogor ingin kembalikan daya pikat Puncak di mata turis mancanegara
Senin, 16 Mei 2022 17:46 WIB