Ia berharap kerja sama Chocodot dengan Kit Kat menjadi langkah besar PT Tama Cokelat Indonesia sebagai pelaku usaha lokal Garut untuk memperluas jangkauan pasar dan lebih percaya diri.
"Kolaborasi ini dibangun dengan semangat kreativitas dengan menghasilkan produk unik perpaduan cokelat isi dodol dengan Kit Kat sehingga menjadi akselerator mendorong kebangkitan ekonomi pascapandemi," katanya.
Ia menambahkan tahap awal membuat produk kolaborasi tersebut masih terbatas sebanyak 5 ton atau 5 ribu pcs yang sudah mulai tersedia di sentra oleh-oleh di Kabupaten Garut dan penjualan secara daring.
"Kit Kat itu sasarannya usaha-usaha lokal, hanya untuk pemasaran di Garut karena dodol ini khusus Garut," katanya.
Baca juga: Kemenparekraf harap kreator film di Garut bisa angkat ciri khas daerah