Jenama lokal di bidang fashion muslim asal Kota Bandung, Jawa Barat, yakni Radwah berkolaborasi dengan Adelia Wilhelmina, istri Sigit Purnomo Said atau yang lebih dikenal sebagai Pasha Ungu lewat lewat scarf cantik tema "The Painter Series".
Pemilik jenama Radwah, Dendy Chaniago, di Kota Bandung, Rabu, mengatakan bahwa koleksi The Painter terdiri dari scarf bernuansa floral dengan tujuh warna basic yang modis dan ada warna biru, pink, hitam, broken white, biru dongker, tosca, dan mustard.
Baca juga: Kawasan fesyen Jalan Trunojoyo Bandung dipadati warga menjelang Idul Fitri
Baca juga: Kawasan fesyen Jalan Trunojoyo Bandung dipadati warga menjelang Idul Fitri
The Painter, kata Dendy, atau yang bisa diartikan sebagai pelukis, merupakan representasi Radwah dan Adelia terhadap kehidupan yang "dilukis" lewat perjalanan hidup setiap orang.
"Kehidupan yang tak pernah bisa ditebak, disandingkan sebagai elemen lengkung yang bebas. Pada akhirnya, elemen tersebut menghasilkan sebuah motif floral yang cantik," kata dia.
Radwah yang Berdiri sejak 2011, label asal Kota Bandung ini terlihat konsisten melansir koleksi busana muslim modern yang versatile, fleksibel, namun tetap manis.
Setelah sebelumnya sempat berkolaborasi dengan beberapa jenama lokal hingga desainer tanah air seperti Dian Pelangi Studio.
Dendy mengatakan saat ini, Radwah telah meluncurkan berbagai macam koleksi pakaian muslim dengan desain yang modern nan menawan.
Dendy mengatakan saat ini, Radwah telah meluncurkan berbagai macam koleksi pakaian muslim dengan desain yang modern nan menawan.
Koleksi baju muslim yang telah diluncurkan Radwah antara lain blouse, tunik, kemeja, celana panjang, celana kulot, rok panjang, kaftan, gamis, long dress, overall muslimah, pashmina, khimar, dan koleksi hijab segi empat.
"Radwah sendiri memiliki signature style garis desain yang cenderung simpel. Siluet minimalis ini dipilih agar mampu menghadirkan kesan nyaman, fleksibel, dan terasa ringan pada setiap pemakainya dalam menjalani setiap aktivitas," kata dia.
"Radwah sendiri memiliki signature style garis desain yang cenderung simpel. Siluet minimalis ini dipilih agar mampu menghadirkan kesan nyaman, fleksibel, dan terasa ringan pada setiap pemakainya dalam menjalani setiap aktivitas," kata dia.
Agar tidak terlihat monoton, Radwah terlihat selalu menyisipkan sisi chic lewat permainan warna pastel, basic, atau sentuhan aksen seperti ruffle.
"Untuk konsep desain dan warna, kami banyak melakukan komunikasi dengan Adelia dalam proses pengembangannya. Ternyata memang konsepnya sejalan dengan apa yang disukai Adelia. Karena kalau kolaborasi itu kan apa yang dipakai itu mencerminkan kepribadiannya ya," kata Dendy.
Dendy mengatakan rilisan koleksi The Painter sudah dilakukan sejak 16 Januari 2022 dan gaungnya masih sangat terasa hingga kini, terbukti dari masih banyaknya pemesanan yang dilakukan oleh Radwah Lovers -sebutan bagi pengguna setia brand Radwah.
Baca juga: Dinas Kota Bandung sebut kuliner dan fesyen mampu bertahan saat pandemi
"Meski sudah berjalan dua bulan, penjualannya masih sangat kencang, karena ternyata peminatnya sangat banyak" kata Dendy.
Utamakan kualitas
Tidak hanya memperhatikan sisi desain yang cantik, Radwah juga mengutamakan fleksibilitas dan kenyamanan dalam setiap koleksi yang dihadirkan.
"Untuk itu, kualitas menjadi salah satu hal yang benar-benar diperhatikan," kata Adelia.
Hal itu ditunjukkan lewat pemilihan bahan yang selalu ringan dan memiliki kualitas terbaik. Selain itu, beberapa koleksi Radwah juga dilengkapi detail kancing depan atau resleting depan, sehingga bisa juga dikenakan sebagai baju menyusui.
Desain dan kualitas yang teruji juga diakui Adelia menjadi pertimbangan penting yang dipikirkan ketika menerima tawaran kolaborasi dari Radwah.
"Desain yang disodorkan sudah sangat detail. Saya melihatnya seperti lukisan, dan ada maknanya juga, bahwa kehidupan kita bisa diibaratkan dengan lukisan. Artinya, setiap dari kita bisa menjadi pelukis untuk kehidupan kita masing-masing," ujar Adel.
Baca juga: UKM fesyen Bandung Cottonology penjualannya naik saat pandemi
Baca juga: UKM fesyen Bandung Cottonology penjualannya naik saat pandemi
Dalam segi warna, ia juga diberi keleluasaan untuk memilih warna-warna yang lembut, kekinian, dan sesuai dengan preferensi gaya yang dimilikinya.
"Alhamdulillah, saat launching langsung sold out dalam beberapa menit. Mungkin karena desain dan warnanya pas dengan apa yang diinginkan Radwah Lovers," katanya.
Adelia mengatakan, ini bukan kali pertama dirinya menerima tawaran kolaborasi dari Radwah. Pada perjalanan awal Radwan sekira satu dekade lalu pun, Adelia pernah beberapa kali dilibatkan sebagai model maupun muse.
"Yang paling disuka dari Radwah dibandingkan dengan brand lain, kualitas bahannya bagus banget, juga scarf-nya. Radwah ini seperti pencetus printing dengan bahan yang sebagus dan senyaman itu, dan desainnya juga terus berevolusi sesuai perkembangan zaman," tuturnya.
Baca juga: Merebaknya komunitas hijab di Bandung tingkatkan bisnis fesyen muslim