Cirebon (ANTARA) - Kasi Sidik Laka Subditlaka Ditgakkum Korlantas Polri AKBP Tri Yulianto mengatakan Jalur Pantai Utara (Pantura) Cirebon, Jawa Barat, menjadi salah satu jalan yang rawan kecelakaan lalu lintas dengan beberapa indikator.
"Jalur Pantura Cirebon, memang rawan kecelakaan lalu lintas," kata AKBP Tri di Cirebon, Senin, saat melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) kecelakaan maut di jalur pantura.
Baca juga: Jalur selatan Garut-Bandung kembali normal usai diterjang longsor
Menurut dia, dari data yang dimilikinya, kasus kecelakaan lalu lintas di Jalur Pantura Cirebon, cukup banyak, baik kecelakaan tunggal maupun menabrak dari belakang.
Ia mengatakan untuk indikator rawan kecelakaan tersebut yaitu, kondisi jalan yang cenderung lurus, dan lebar sehingga membuat pengemudi bisa memacu kecepatan tinggi.
Selain itu lanjut Tri, kondisi jalan yang bergelombang, dan minim rambu lalu lintas juga menjadi salah satu indikasi yang perlu diperhatikan oleh semua instansi terkait.
"Kalau dilihat rambu lalu lintas juga minim, penerangan jalan pun jarang, untuk itu perlu adanya penanganan yang baik dari semuanya," tuturnya.
Polisi sebut jalan di Pantura Cirebon rawan kecelakaan
Senin, 4 April 2022 16:57 WIB