Draghi juga menyebutkan Putin mengatakan kepada dirinya bahwa kontrak gas masih berlaku. Selain itu Presiden Rusia tersebut mengatakan perusahaan-perusahaan Eropa akan lanjut melakukan pembayaran dalam euro dan dolar, bukan rubel.
Ancaman itu sejauh ini merupakan pembalasan paling keras yang dilancarkan Putin di bidang ekonomi atas rentetan sanksi yang dijatuhkan negara-negara Barat terhadap negaranya terkait invasi Rusia ke Ukraina.
Bursa saham AS hari Kamis (31/3) kemarin merosot pada akhir perdagangan, menutup kuartal pertama dengan penurunan kuartalan terbesar sejak pandemi pada 2020, karena kekhawatiran berlanjut tentang konflik di Ukraina dan dampak inflasinya terhadap harga-harga dan respons Bank Sentral AS.
Baca juga: IHSG BEI diperkirakan menguat terbatas ikuti bursa saham Asia
Indeks Dow Jones turun 1,56 persen, Indeks S&P500 terkoreksi 1,57 persen, dan Indeks Nasdaq jatuh 1,54 persen.
Dari domestik, terdapat penambahan kasus COVID-19 di sebanyak 3.332 kasus baru pada Kamis (31/3) kemarin, sehingga totalnya menjadi 6.012.81 orang.
Sementara itu terdapat pula tambahan sebanyak 89 orang yang meninggal, 7.871 kasus sembuh, dan kasus aktif turun sebanyak 4.628 orang pada hari yang sama.
Bursa saham regional Asia pagi ini antara lain Indeks Nikkei turun 203,16 poin atau 0,73 persen ke 27.618,27, Indeks Hang Seng terkontraksi 190,1 poin atau 0,86 persen ke 21.806,74, sedangkan Straits Times meningkat 2,7 poin atau 0,08 persen ke 3.282,15.
IHSG BEI diprediksi melemah karena kekhawatiran konflik Rusia-Ukraina
Jumat, 1 April 2022 10:24 WIB