Jakarta (ANTARA) - Kedutaan Besar Iran di Jakarta menggelar pameran karpet dan kerajinan tangan serta pemutaran film-film Iran untuk membawa kemeriahan perayaan Tahun Baru Persia, Nowruz.
"Nowruz artinya awal musim semi dan perayaan Tahun Baru Hijriah Syamsiah yang bertepatan dengan awal administrasi pemerintah dan penjabaran kebijakan luar negerinya, yang memiliki makna ganda dan kebahagiaan bagi kami," ujar Duta Besar Iran untuk Indonesia Mohammad Azad saat membuka festival Nowruz di Jakarta, Senin.
Dubes Azad mengatakan Nowruz adalah fase untuk memulai karya-karya besar.
"Nenek moyang kita memainkan peran utama dalam membangun peradaban manusia dengan menghubungkan Timur dan Barat. Dalam pertukaran ini, mereka telah menunjukkan nilai-nilai budaya dan sejarah yang elegan," kata Dubes Azad.
Nowruz, secara harfiah berarti hari baru, merupakan Tahun Baru Persia yang menandakan hari pertama musim semi dan dirayakan sekitar tanggal 21 Maret tiap tahunnya, kata dia.
"Nowruz adalah ritual kuno dan abadi dengan sejarah mulia yang dirayakan di wilayah geografis yang luas di dunia, dari Amu Darya (Jeyhun) hingga Efrat. Dari China barat ke Anatolia, dari anak benua India dan Afghanistan di timur hingga Mesopotamia di barat, dan dari Asia Tengah ke kaki utara Kaukasus Besar di utara dan Asia Kecil di barat laut Iran," kata Dubes Azad.
Nowruz, lanjut dia, telah dirayakan selama ribuan tahun di dataran tinggi Iran dan di antara suku-suku bangsa-bangsa dari peradaban umum.
Rayakan Tahun Baru "Nowruz", Kedubes Iran gelar pameran kerajinan dan film
Senin, 28 Maret 2022 14:43 WIB