Jakarta (ANTARA) - Nilai tukar (kurs) rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta pada Jumat pagi melemah, dipicu gagalnya negosiasi antara Rusia dan Ukraina.
Rupiah bergerak melemah 32 poin atau 0,22 persen ke posisi Rp14.308 per dolar AS dibandingkan posisi pada penutupan perdagangan sebelumnya Rp14.276 per dolar AS.
Baca juga: Kurs Rupiah menguat seiring redanya kekhawatiran konflik di Ukraina
"Nilai tukar rupiah berpotensi berbalik melemah hari ini dengan hasil negosiasi Ukraina dan Rusia yang tidak menemui kesepakatan kemarin di Turki," kata Pengamat Pasar Uang Ariston Tjendra saat dihubungi di Jakarta, Jumat.
Dengan demikian, lanjut Ariston, Rusia masih akan melanjutkan invasi di Ukraina hingga tujuannya tercapai.
"Perang ini akan terus mendorong kenaikan harga komoditi dan kenaikan inflasi yang bisa menekan pertumbuhan ekonomi global," ujar Ariston.