Bekasi (ANTARA) - PT PLN Persero Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Bekasi, Jawa Barat menyiagakan sebanyak 294 personel untuk menjaga pasokan listrik saat Hari Raya Natal dan Tahun Baru 2022 sebagai upaya memberikan layanan terbaik bagi masyarakat.
"Kami terus siaga menjaga keandalan listrik terlebih di masa cuaca ekstrim saat ini. Jika terjadi gangguan force majeure, listrik harus segera menyala kembali, dengan tetap memperhatikan K3," kata Manajer PLN UP3 Bekasi Rahmi Handayani di Bekasi.
Dia mengatakan ratusan personel itu bertugas memastikan keandalan pasokan listrik selama masa siaga Natal dan Tahun Baru mulai Sabtu (18/12) hingga Sabtu (8/1/2022).
"Masing-masing sudah dibentuk tim dan mereka akan memberikan pelayanan terbaik selama Nataru (Natal-Tahun Baru). Kami juga sudah berkoordinasi dengan Pemkot Bekasi dan DPRD Kota Bekasi," katanya.
Selama masa siaga, PLN UP3 Bekasi akan mengupayakan untuk tidak melakukan pekerjaan yang bersifat terencana atau memerlukan pemadaman, kecuali dalam kondisi terdesak.
Ratusan personel siaga itu dilengkapi 27 unit mobil, enam motor, enam genset, dan satu UPS. Kemudian 14 gardu bergerak, satu kabel bergerak tegangan menengah dan dua tegangan rendah, tiga acos, satu pendeteksi, satu crane, serta satu unit PDKB.
"Tadi kami sudah melakukan pengecekan seluruh alat kerja untuk memastikan berfungsi dengan baik sehingga pengamanan pasokan listrik selama Nataru bisa berjalan maksimal tanpa kendala di lapangan," ucapnya.
294 personel PLN Bekasi disiagakan jaga pasokan listrik Natal-Tahun Baru
Minggu, 19 Desember 2021 15:32 WIB