Depok (ANTARA) - Sebanyak 25 dari 63 kelurahan yang ada di Kota Depok, Provinsi Jawa Barat, tanpa kasus aktif COVID-19 menurut data Satuan Tugas Penanganan COVID-19 setempat pada 2 Desember 2021.
Kelurahan yang angka kasus aktifnya sudah nol meliputi Abadijaya, Sukamaju Baru, Sukmajaya, Grogol, Kukusan, Pondok Petir, Harjamukti, Kalimulya, Pengasinan, Pasir Gunung Selatan, Cimpaeun, Duren Mekar, Pondok Jaya, Kemiri Muka, Serua, Pondok Cina, Sawangan Lama, Cinangka, Bojongsari Baru, Duren Seribu, Pangkalan Jati, Cipayung Jaya, Pangkalan Jati Baru, Tapos, dan Leuwinanggung.
Baca juga: Kasus positif COVID-19 di Kota Depok bertambah empat orang
Juru Bicara Penanganan COVID-19 Kota Depok Dadang Wihana di Depok, Jumat, meminta warga tetap disiplin menjalankan protokol kesehatan serta pola hidup bersih dan sehat meski angka kasus infeksi virus corona sudah makin menurun.
Angka kasus penularan COVID-19 di Kota Depok sudah menurun signifikan. Angka kasus aktif COVID-19 di sejumlah kelurahan di kota itu tinggal satu.Kelurahan yang angka kasus aktifnya hanya satu meliputi Sukatani, Baktijaya, Jatijajar, Cilangkap, Bedahan, Meruyung, Curug Cimanggis, Pasir Putih, Tirtajaya, Beji Timur, Curug Bojongsari, Cisalak Pasar, Bojong Pondok Terong, Cilodong, Sawangan Baru, Bojongsari, dan Cisalak.
Baca juga: 29 dari 63 kelurahan di Depok catatkan nol kasus COVID-19
Pemerintah kota terus mengingatkan warga agar tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan, melaksanakan 6M: memakai masker, mencuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir, menjaga jarak aman saat beraktivitas di luar rumah, menghindari kerumunan, mengurangi mobilitas, dan menghindari makan bersama.
Menurut data pemerintah kota, pada Kamis (2/12) jumlah kasus COVID-19 di Kota Depok bertambah dua menjadi total 105.819 kasus dengan jumlah penderita yang sudah sembuh bertambah 10 menjadi 103.509 orang dan jumlah pasien yang meninggal dunia seluruhnya 2.168 orang.
Jumlah kasus aktif COVID-19, yang mencakup penderita yang masih menjalani perawatan dan karantina mandiri, tercatat 142 orang atau berkurang delapan orang dari hari sebelumnya.
Baca juga: Kota Depok masih tetap di zona kuning pandemi COVID-19