Garut (ANTARA) - Sejumlah vaksinator mulai menyisir warga yang selama ini kesulitan mendapatkan akses untuk divaksin karena jarak rumah yang jauh di pelosok terpencil Kecamatan Peundeuy, Kabupaten Garut, Jawa Barat.
"Kami ada kendala, tapi kami melaksanakan bersama-sama Forkopimcam melaksanakan edukasi vaksinasi dan pelaksanaan jemput bola ke lokasi tersebut," kata Sekretaris Kecamatan Peundeuy, Garut, Rustandi di Garut, Rabu.
Ia menuturkan antusias masyarakat untuk mengikuti program vaksinasi dengan mendatangi puskesmas maupun tempat diselenggarakannya vaksinasi di Kecamatan Peundeuy cukup baik.
Namun saat ini, kata dia, sebagian masyarakat di Kecamatan Peundeuy, terutama di perkampungan mengalami kendala terkait jarak tempuh yang jauh untuk menuju tempat diselenggarakannya vaksinasi.
"Sampai saat ini masyarakat sangat antusias kepada pelaksanaan vaksinasi, hanya sedikit kendala di sini karena jaraknya, jarak tempuhnya masyarakat ke lokasi atau ke desa maupun ke puskesmas ini sangat jauh," katanya.
Ia menyampaikan upaya mengatasi jarak tempuh yang dikeluhkan masyarakat itu, maka jajarannya melaksanakan vaksinasi di dusun-dusun yang lebih dekat dengan pemukiman warga di pelosok.
"Sekarang ini mau menyusun teknis untuk melaksanakan di dusun-dusun, insya Allah minggu depan kami akan melaksanakan vaksinasi ini akan di wilayah kedusunan," katanya.
Kepala Puskesmas Peundeuy Aat Sapaat menambahkan sasaran vaksin di Kecamatan Peundeuy sekitar 18 ribu orang, dari beberapa kali kegiatan vaksinasi baru mencapai 5.323 orang mendapatkan vaksin atau sekitar 20 persen.
"Dari 18 ribu itu kami sudah berjalan tujuh sampai sembilan bulan vaksinasi oleh tim kami UPT Puskesmas Peundeuy, itu baru mencapai 5.323 orang yang sudah tervaksinasi," katanya.
Baca juga: DPRD Garut dorong Pemda tingkatkan vaksinasi di daerah pelosok
Baca juga: Capaian vaksinasi COVID-19 di Garut baru 28 persen
Baca juga: Bupati Garut siapkan hadiah beras bagi lansia yang mau divaksin COVID-19
Vaksinator sisir warga yang kesulitan divaksin di Garut
Rabu, 13 Oktober 2021 20:26 WIB