Dua orang pengendara sepeda motor meninggal akibat tabrakan di Cianjur

Cianjur (ANTARA) - Dua orang pengendara sepeda motor meninggal dunia setelah kendaraan yang mereka tumpangi bertabrakan di dua titik jalan utama Cianjur, Jawa Barat, tercatat selama sehari tiga peristiwa kecelakaan menimpa pengendara sepeda motor.

"Pada hari ini tiga peristiwa kecelakaan menimpa pengendara sepeda motor, dua orang di antaranya meninggal dunia. Kecelakaan terjadi akibat kelalaian pengendara yang berusaha mendahului kendaraan yang ada di depannya," kata Kasat Lantas Polres Cianjur AKP Meilawaty di Cianjur, Minggu.

Ia menjelaskan bahwa kecelakaan pertama menimpa pengendara sepeda motor warga Bekasi yang melintas dari arah Puncak menuju Cianjur saat memasuki kawasan Ciloto-Puncak, pengemudi Nurdin yang berboncengan dengan istrinya berusaha mendahului kendaraan di depannya tepat di tikungan.

Setelah hujan turun, jalan yang licin membuat sepeda motor hilang kendali dan terjungkir di tengah jalan. Pada saat bersamaan dari arah berlawanan truk dobel tanpa muatan melaju dengan kecepatan tinggi sehingga langsung menabrak korban hingga tewas.

"Korban terlindas truk di bagian kepala sehingga warga yang melihat kejadian langsung mengamankan lokasi kejadian. Korban langsung dibawa ke RSUD Cimacan guna autopsi, sedangkan istri korban hanya mengalami luka ringan, namun masih syok," katanya.

Peristiwa kedua terjadi di Jalan Raya Cianjur-Sukabumi, tepatnya di Kampung Bojongsari, Desa Cikancana, Kecamatan Warungkondang yang menyebabkan korban sepeda motor bernopol F-5614-Z Pandi Sopandi (54) warga Kecamatan Warungkondang meningal dunia.

Kecelakaan yang menyebabkan korban meninggal berawal ketika korban melarikan kendaraan dengan kecepatan tinggi dari arah Warungkondang menuju Cianjur. Pada saat memasuki lokasi kejadian yang menikung, korban menabrak sepeda motor roda tiga yang meluncur dari arah berlawan.

"Akibatnya, sepeda motor korban menghantam pengendara sepeda motor roda tiga. Korban terpental sejauh beberapa meter dengan kepala terlebih dahulu menghantam aspal hingga tewas di tempat. Korban langsung dibawa ke RSUD Cianjur untuk keperluan visum," katanya.

Peristiwa ketiga terjadi di Jalan Raya Bandung-Cianjur menimpa pengendara sepeda motor jenis matik warga Kecamatan Ciranjang. Berdasarkan keterangan saksi mata, korban yang mengalami luka berat berusaha mendahului kendaraan yang ada di depannya.

"Namun, sepeda motor korban yang belum diketahui identitasnya sempat menghantam bagian depan kendaraan dari arah berlawanan hingga terjungkal. Korban sempat terserempet kendaraan dari arah berlawanan sehingga mengalami luka berat," katanya.

Baca juga: Sugih Mukti Cianjur diharapkan tampung hasil panen petani

Baca juga: BPBD Cianjur siagakan sukarelawan di lokasi wisata air