Jakarta, 30/9 (ANTARA) - Sebuah ledakan yang diduga bom rakitan terjadi di Jalan Kalimalang depan Pasar Sumber Artha, Kota Bekasi, Jawa Barat, Kamis sekitar pukul 08.00 WIB.
"Lokasinya di perbatasan Kota Bekasi dan Jakarta Timur, saat ini sudah diambil alih Detasemen Khusus 88 Antiteror," kata Kepala Kepolisian Resor Metro (Kapolrestro) Bekasi Kota, Komisaris Besar Pol. Imam Sugianto saat dihubungi melalui telepon di Jakarta, Kamis.
Imam menyatakan ledakan itu melukai satu orang korban yang diduga sebagai pembawa bahan peledak itu dengan sepeda, saat ini menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Polri Kramatjati, Jakarta Timur.
Sementara itu, Kepala Satuan Reserse Kriminal Polrestro Bekasi Kota, Komisaris Polisi Ade Ary Syam menuturkan, penyidik menduga ledakan bom rakitan itu mengandung karbit, mesiu, serta paku berukuran 5 cm dan 7 cm.
Ary menuturkan kronologis kejadian pelaku menggunakan sepeda "onthel" membawa barang yang diduga bahan peledak, mendadak meledak saat sedang dalam perjalanan.
Pelaku mengalami luka bakar pada bagian wajah dan leher, namun hingga kini polisi belum mengetahui identitas pelaku yang diduga membawa bahan peledak itu.
Anggota Laboratorium dan Forensik Mabes Polri langsung melakukan olah tempat kejadian perkara.
Sementara itu, barang bukti yang disita berupa tali rapiah, paku dan sisa bahan peledak seperti serbuk mesiu, paralon, pecahan wadah nasi, tas warna hitam, korek api dan botol, uang tunai Rp3.000, sepeda "onthel" dan dua bungkusan terikat, serta pesan tertulis.*
(T014/A041)