Bandung, 25/5 (ANTARA) - "Helpdesk" Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) Panitia Lokal Bandung melayani pendaftaran peserta SNMPTN tunanetra serta 'mendaftar' pendampingnya saat mengikuti seleksi.
"Bagi peserta SNMPTN tunanetra jangan khawatir saat melakukan pendaftaran, panitia akan membantu melayani mereka," kata Humas SNMPTN Panitia Lokal Bandung Weny Widyowati di Bandung, Selasa.
Menurut Weny, "helpdesk" panitia lokal Bandung siap membantu peserta tunanetra mulai dari membeli PIN SNMPTN sampai melakukan pendaftaran secara "online" dan mencetak kartu peserta.
Peserta SNMPTN tunanetra yang telah mendaftar diharapkan segera melapor ke sekretariat SNMPTN dengan membawa pas foto 4x6 sebanyak satu lembar bersama seorang pendamping yang akan mendampingi ketika pelaksanaan ujian tertulis.
"Pendamping harus membawa identitas diri berupa KTP atau Kartu Tanda Mahasiswa (KTM) dengan fotocopynya satu lembar dan dua lembar pas poto pendamping itu," kata Weny.
Posko "helpdesk" SNMPTN Panitia Lokal Bandung di tempatkan di Gedung Kaca Bulat ("Campus Center") Universitas Padjadjaran Bandung Jalan Dipati Ukur, Kota Bandung.
Sementara itu jumlah pendaftar "online" SNMPTN secara nasional hingga Selasa (25/5) pukul 15.17 WIB mencapai 279.628 prndaftar. Pendaftar di Panitia Lokal Bandung antara lain untuk kelompok IPA 6.634 orang, IPS 6.700 orang, IPC 5.146 orang.
Pendaftaran "online" SNMPTN 2010 bisa dilakukan hingga 31 Mei 2010 pukul 16.00 WIB. Panitia SNMPTN mengimbau pendaftar yang telah membeli PIN dari Bank Mandiri dan melengkapi persyaratan pendaftaran diharapkan segera melakukan pendaftaran "online".
"Jangan menunda pengisian biodata 'online' hingga hari-hari terakhir. Tujuannya untuk menghindari permasalahan yang akan ditemui, lain halnya dengan mengisi jauh-jauh hari bila terjadi permasalahan bisa segera melapor ke 'helpdesk' SNMPTN Panitia Lokal Bandung," kata Weny Widyowati menambahkan.
(U.S033/B/Y008/Y008) 25-05-2010 17:22:23
PESERTA SNMPTN TUNANETRA WAJIB DAFTARKAN PENDAMPING
Selasa, 25 Mei 2010 18:38 WIB