Jakarta (ANTARA) - Gelandang Manchester United Bruno Fernandes sangat senang dengan kemenangan 2-1 timnya atas Aston Villa, tetapi ia menegaskan bahwa United harus belajar untuk bermain lebih kejam di depan gawang lawan bila ingin tetap menjadi penantang kuat merebut gelar liga Inggris.
"Itu sulit. Kami harus belajar dari ini," kata Fernandes kepada wartawan usai laga, yang dikutip Reuters, Sabtu.
Kemenangan atas Villa tersebut membuat United memiliki poin yang sama dengan pemuncak klasemen liga Inggris, Liverpool
United memperpanjang rekor tak terkalahkan liga mereka menjadi 10 pertandingan berkat gol penalti Fernandes setelah Bertrand Traore menyamakan kedudukan dari gol pembuka tim tuan rumah oleh Anthony Martial.
United sebagian besar mengontrol permainan, tetapi Paul Pogba, Fernandes dan Marcus Rashford gagal memanfaatkan peluang mereka.
Di menit-menit terakhir, tim Ole Gunnar Solskjaer dipaksa untuk bertahan mati-matian dengan bek tengah Eric Bailly melakukan blok penting di menit-menit terakhir untuk menggagalkan upaya Villa menyeimbangkan kedudukan.
"Kami harus mengelola permainan dengan jauh lebih baik. Kami memiliki beberapa situasi untuk memastikan kemenangan, Anda harus mencoba dan mencetak gol karena kami tahu bahwa tim bisa mencetak gol. Bila kami menyelesaikan pertandingan lebih awal, itu lebih baik. Kami harus mengurus ini,"
kata Fernandes
Dalam.pertandingan itu, Pogba menampilkan performa yang solid di lini tengah, memulai pergerakan yang berujung menjadi gol pembuka Martial sebelum memenangkan penalti krusial.
Fernandes yakin juara Piala Dunia tersebut akan terus menampilkan performa yang kuat.
"Kami semua tahu kualitas yang ia (Pogba) miliki. Tidak diragukan lagi di sini. Ia akan memberi lebih dan lebih dengan kepercayaan yang ia dapatkan dari setiap pertandingan," kata Fernandes.
Pertandingan United selanjutnya adalah derby Manchester di semifinal Piala Liga pada Kamis (07/1).
Baca juga: Solskjaer belum mau sebut MU sebagai penantang gelar Liga Inggris
Baca juga: Pelatih MU mengaku kadang dibuat cemas oleh Bruno Fernandes
