Sumber, 1/4 (ANTARA) - Satu hari menjelang perayaan hari ulang tahun (HUT) Kabupaten Cirebon, Bupati Dedi Supardi bersama wakilnya Ason Sukasa serta seluruh kepala dinas satuan kerja Pemkab Cirebon melakukan ziarah ke makam Sunan Gunung Jati guna mengenang jasa Sunan Gunung Jati dan para leluhur yang telah mendirikan "Nagari" Cirebon.
"Keberadaan Cirebon merupakan jasa besar Sunan Gunung Jati yang
sekaligus telah mengajak masyarakatnya hidup berdampingan dalam
kerukunan dan damai melalui agama Islam yang diajarkan kepada
rakyatnya. Sehingga kita sebagai anak, cucu dan generasi penerus
beliau yang baik sudah sepantasnya mengenang dan mendoakan beliau agar
ditempatkan yang terbaik di sisi Allah SWT," kata Dedi seusai
melakukan ziarah, Kamis.
Berkaitan dengan hari jadi Kabupaten Cirebon yang ke-528 tahun ini, lanjut Bupati Dedi, dia juga menyempatkan untuk mendoakan agar
seluruh masyarakat Cirebon selalu dalam lindungan Tuhan dan selalu
berada dalam kesejahteraan, damai dan terhindar dari berbagai
marabahaya.
Menurut Dedi, salah satu pesan Sunan Gunung Jati yang hingga sekarang masih melekat dengan masyarakat Cirebon yakni "Ingsun Titip Tajug lan Fakir Miskin" (saya titip mushola dan fakir miskin), ini merupakan ajaran yang baik sehingga harus diterapkan dalam kehidupan
sehari-hari dan harus tetap dipegang dan diamalkan.
"Ajaran tersebut juga menjadi pegangan saya sejak pertama kali
menjabat sebagai bupati pada periode pertama dengan hanya
mengharapkan ridha dari Allah SWT," katanya.
Sebagai bentuk perwujudannya, kali ini Dedi menyempatkan membagikan
paket sebako dan sejumlah uang untuk 400 anak yatim yang berada di
Kecamatan Gunung Jati dan sekitarnya.
Tampak dalam ziarah tersebut beberapa pejabat Muspida diantaranya
Ketua DPRD Kabupaten Cirebon Tasiya Sumadi Al Gothas, Kajari Heppy
Hadiastuti, Kapolres AKBP Sufyan Syarief, Danlanal Letkol (P) Deny
Septiana dan sejumlah kepala OPD di jajaran pemerintahan Pemkab
Cirebon.
(T.Y003/B/Y008/Y008) 01-04-2010 14:55:40