Bandung (ANTARA) - Angka kasus terkonfirmasi COVID-19 aktif di Kota Bandung terus melonjak sejak sepekan lalu berdasarkan data dari Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kota Bandung.
Pada pekan lalu, tepatnya Senin (23/11), jumlah kasus COVID-19 aktif berada pada angka 389 orang. Namun, kini angka tersebut melonjak drastis hingga sebanyak 662 orang.
"Pak Sekda menyampaikan ke saya kondisi terakhir begitu (kasus terus naik)," kata Wali Kota Bandung Oded M Danial di Bandung, Jawa Barat, Senin.
Setiap harinya, sejak pekan lalu, angka kasus positif COVID-19 terus bertambah, mulai dari 40 hingga 146 kasus. Selama sepekan ini pun, terjadi penambahan kasus paling banyak sejak awal adanya wabah COVID-19 di Kota Bandung.
Sementara itu, jumlah kesembuhan sejak Senin (23/11) lalu naik sebanyak 239 orang. Sebelumnya jumlah kesembuhan berada pada angka 2.440 orang, namun kini sudah ada 2.679 orang yang dinyatakan sembuh.
Lalu selama sepekan ini, ada dua orang yang dinyatakan meninggal dengan kondisi terkonfirmasi COVID-19 aktif. Total keseluruhan orang yang meninggal itu sudah sebanyak 113 di Kota Bandung.
Adapun jumlah kasus COVID-19 aktif paling banyak berada di Kecamatan Kiaracondong. Di wilayah itu terdapat 43 orang yang masih terkonfirmasi COVID-19 aktif.
Sedangkan yang paling rendah berada di Kecamatan Sumur Bandung. Meski terletak di tengah kota, di wilayah itu hanya 4 orang yang terkonfirmasi COVID-19 aktif.
Baca juga: Pemkot Bandung cari alternatif tempat isolasi pasien COVID-19
Baca juga: Kasus positif COVID-19 harian Kota Bandung tembus rekor tertinggi
Baca juga: Sekda sebut Kota Bandung kini berada pada situasi darurat COVID-19