Cianjur (ANTARA) - Kunjungan wisatawan ke kawasan Cipanas-Puncak, Cianjur, Jawa Barat, terus meningkat terutama di Kebun Raya Cibodas, setelah diizinkan kembali beroperasi sehingga jumlah pengunjung yang datang setiap harinya mengalami peningkatan yang cukup signifikan sesuai dengan batasan yang diberlakukan.
General Manager PT Natura Jaya selaku pengelola Obyek Wisata Kebun Raya Cibodas Teguh Dwiyanto saat dihubungi di Cianjur, Minggu, mengatakan peningkatan sudah terjadi sejak dua pekan terakhir tepatnya saat libur Hari Raya Idul Adha, hingga saat ini jumlahnya terus meningkat.
"Untuk hari biasa, jumlah pengunjung masih di bawah seribuan orang, sedangkan saat akhir pekan jumlahnya mencapai 2000 orang bahkan lebih. Harapan kami seiring penerapan adaptasi kebisaan baru dan normal baru angka kunjungan terus meningkat," katanya.
Seiring meningkatnya angka kunjungan, tutur dia, tentunya akan membuat roda perekonomian di sekitar tempat wisata berhawa pengunungan itu, terus meningkat dan berkembang. Bahkan pusat oleh-oleh milik warga yang sempat tutup selama awal pandemi, saat ini kembali buka.
Meskipun belum semua fasilitas dan sarana serta prasarana penunjang dibuka untuk umum, namun secara bertahap akan segera dibuka kembali, namun tetap dengan penerapan protokol kesehatan ketat, agar warga yang datang dari berbagai daerah tetap aman beraktivitas di tempat wisata.
"Tentunya protokol kesehatan ketat tetap kita terapkan untuk menghindari wisatawan yang datang terpapar atau membawa virus berbahaya termasuk Corona. Sampai saat ini, pengujung yang tidak menggunakan alat pelindung diri, kita sarankan untuk membeli atau memakai kalau lupa dan dianjurkan rajin mencuci tangan," katanya.
Kordinator Retribusi K3 ODTW Cibodas, Adih Syahputra mengatakan peningkatan jumlah wisatawan ke Kebun Raya Cibodas didominasi kendaraan roda dua dan roda empat bernomor polisi Jabodetebek, bahkan setiap akhir pekan jumlahnya meningkat tajam hingga seribuan kendaraan.
Seiring meningkatnya jumlah kunjungan pihaknya sejak dari gerbang masuk area, sudah mengimbau wisatawan untuk mengunakan APD dan mematuhi protokol kesehatan,sebagai upaya membantu pemerintah dalam memutus rantai penyebaran COVID-19.
"Sejak kembali dibuka hingga akhir pekan kali ini, jumlah pengunjung terus bertambah. Harapan kami pembatasan segera berakhir dan jumlah pengujung dapat normal seperti sebelum pandemi. Meningkatkan angka kunjungan tentunya akan membangkitkan kembali perekonomian warga yang sempat terpuruk," katanya.
Baca juga: Gubernur Jabar waspadai tempat wisata "dadakan" di Puncak Bogor
Baca juga: Pengelola tempat keramaian di Cianjur diimbau terapkan standar protokol kesehatan
Baca juga: Kunjungan wisatawan ke Puncak Bogor diperketat