Bandung (ANTARA) - Jelang memasuki 1 Ramadhan 1441 Hijriah, harga komoditas kebutuhan pokok di sejumlah pasar tradisional Kota Bandung dipastikan stabil.
Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) Kota Bandung, Elly Wasliah mengatakan harga kebutuhan pokok tersebut ia catat setelah memantau delapan pasar tradisional di Kota Bandung pada Kamis (23/4).
"Menjelang Ramadhan, harga kebutuhan pokok masih stabil di pasaran," kata Elly saat dihubungi di Bandung, Kamis.
Baca juga: Harga kebutuhan pokok di Jabar stabil menjelang Ramadhan
Dinas Perdagangan dan Perindustrian mencatat, ada sejumlah komoditas kebutuhan pokok yang harganya masih tetap sama. Di antaranya yaitu beras medium, beras premium, daging sapi, dan telur ayam.
Kemudian ada sejumlah komoditas yang mengalami penurunan harga. Di antaranya, bawang putih yang turun menjadi Rp45.000 per kilogram, dan daging ayam broiler yang turun menjadi Rp28.500 per kilogram
Sedangkan komoditas yang mengalami kenaikan harga, yaitu cabai rawit merah yang naik Rp700 menjadi Rp54.200 per kilogram, cabai merah kriting naik Rp2.100 menjadi Rp41.400 per kilogram, dan bawang merah naik Rp1.500 menjadi Rp50.500 per kilogram.
Baca juga: Di Sukabumi, harga ayam potong anjlok di bawah Rp10.000/kg
Namun sejumlah komoditas yang menalami kenaikan harga itu masih tidak terlalu jauh dari rentang harga eceran tertinggi di pasaran. Sehingga Elly memastikan bahwa harga kebutuhan pokok masih dalam kategori yang stabil.
Selain itu, Elly mengatakan bahwa sudah ada penambahan stok gula putih yang masuk ke Kota Bandung. Meski begitu, harga gula putih di pasaran masih tetap sama, dengan harga Rp18.000 per kilogram.
"Stok gula putih sudah ada yang masuk," katanya.
Baca juga: Presiden Jokowi pastikan seluruh harga bahan pokok terjangkau
Memasuki Ramadhan, harga bahan pokok di Kota Bandung stabil
Kamis, 23 April 2020 18:30 WIB