Jakarta (ANTARA) - Presiden Jokowi-Wapres KH Ma’ruf Amin memberikan nama kabinet baru untuk periode 2019-2024 "Kabinet Indonesia Maju" karena akan diarahkan pada tujuan Indonesia yang lebih maju.
"Ini dalam lima tahun kemarin kita kan kerja, kerja, kerja. Ini arahnya lebih dikerucutkan untuk mengantarkan Indonesia maju," kata Presiden Joko Widodo (Jokowi) setelah sesi foto bersama dengan seluruh anggota Kabinet Indonesia Maju di tangga Istana Merdeka Jakarta, Rabu.
Presiden mengatakan para menterinya di Kabinet Indonesia Maju telah selesai dilantik dan siap bekerja.
Ia menegaskan tidak ada target 100 hari karena Pemerintahan saat ini untuk melanjutkan dari Pemerintahan sebelumnya.
"Tidak ada target 100 hari, kita ini melanjutkan yang sebelumnya, yang jelas kita ingin mengejar yang pertama berkaitan dengan defisit neraca perdagangan, defisit transaksi berjalan, buka lapangan pekerjaan, ini kita akan lakukan dengan menarik investasi sebanyak-banyaknya, sehingga muncul peluang-peluang kerja seluas-luasnya," tutur Presiden.
Rangkaian acara pengumuman dan pelantikan para menteri Kabinet Indonesia Maju berjalan selama hampir setengah hari dimulai sejak pukul 06.30 pagi ketika para calon menteri hadir ke Istana bersama keluarganya.
Mereka kemudian bergiliran masuk ke dalam Istana sampai kemudian diperkenalkan oleh Presiden Jokowi di tangga Istana Merdeka satu persatu.
Tak lama kemudian mereka bersiap untuk dilantik di Istana Negara dan mengucapkan sumpah jabatan sesuai agama dan kepercayaan.
Setelah itu, kemudian dilakukan foto bersama di tangga Istana Merdeka Jakarta.
Baca juga: Ini nama menteri-menteri Kabinet Indonesia Maju
Baca juga: Tito Karnavian, Menteri Dalam Negeri Kabinet Indonesia Maju
Ini alasan Presiden beri nama Kabinet Indonesia Maju
Rabu, 23 Oktober 2019 13:53 WIB