Jakarta (Antaranews Jabar) - Para perusahaan produsen ponsel pintar berlomba-lomba memasarkan perangkat gawainya untuk segmen menengah, dengan menawarkan beragam spesifikasi dan harga.
Antara merangkum beberapa ponsel pilihan yang berada di kisaran harga Rp2 juta hingga Rp5 jutaan keluaran tahun ini, urutan ponsel tidak mencerminkan peringkat.
1. Asus Zenfone Max Pro M2
Lini ponsel berbaterai besar dari Asus kembali hadir dengan model baru Zenfone Max Pro M2, menawarkan baterai berkapasitas 5.000mAh, namun, dengan bobot bodi keseluruhan ringan, hanya 175 gram..
Asus memakai kamera ganda bagian belakang dengan konfigurasi 12MP+5MP, sementara untuk swafoto mereka menyediakan 13MP dengan bukaan F2.0 dan lebar 77.2 derajat. Baik kamera depan dan belakang keduanya dilengkapi dengan softlight LED flashes.
Zenfone Max Pro M2 dipersenjatai Qualcomm Snapdragon 660, pilihan RAM 3GB/32GB dan 4GB/64GB, masing-masing dijual seharga Rp2,799 dan Rp3,199 juta.
2. Honor 8X
Merk ponsel yang berada di grup Huawei mulai tahun ini resmi masuk Indonesia, di tahun ini mereka mengeluarkan Honor 8X yang menawarkan RAM 4GB dan kapasitas internal 128GB yang dapat diperluas hingga 400GB dengan kartu memori.
Honor 8X mengandalkan layar lebar 6,5 inci dengan rasio bodi ke layar sebesar 91 persen dan bezel bawah yang tipis. Teknologi chip-on-film (COF) dan antena yang dipindahkan ke samping ponsel menjadikan Honor 8X berbezel 4,5 milimeter di bawah.
Didukung chipset yang dikembangkan sendiri, Kirin 710, Honor 8X dijual seharga Rp3,999 juta.
3. Xiaomi Mi 8 Lite
Xiaomi akhirnya memboyong salah satu ponsel terkenal mereka, versi ringan Mi 8 Lite sejak November lalu. Mi 8 Lite menggunakan Snapdragon 660 dengan mesin yang mendukung kecerdasan buatan untuk penggunaan daya yang efisien saat beraktivitas di ponsel.
Mi 8 Lite memiliki sensor kamera yang besar di depan, hanya saja bukan berupa kamera ganda, yaitu 24MP. Kamera belakang 12MP + 5MP juga memiliki fitur AI scene detection, AI portrait mode dan AI dynamic bokeh.
Dengan sejumlah kemampuan tersebut ditambah baterai 3.350mAh, Mi 8 Lite dipasarkan seharga Rp3,699 juta.
4. Vivo V11 Pro
V11 Pro menyematkan teknologi yang mulai populer di ponsel yang dipasarkan di Indonesia, yaitu pemindai sidik jari yang ditanamkan di layar atau yang mereka beri nama Screen Touch ID. Tidak ada lagi panel khusus untuk memindai sidik jari, pengguna bisa menempelkan jari langsung di layar ponsel.
Vivo tetap dengan jargon sebagai ponsel spesialis swafoto dengan memakai kamera depan 25MP, sementara kamera ganda di belakang sebesar 12MP dan 15MP.
Didukung Snapdragon 660 serta RAM 6GB dan kapasitas internal 64GB, ponsel ini dijual seharga Rp4,999 juta.
5. Samsung Galaxy A7 (2018)
Galaxy A7 terbaru dari Samsung dilengkapi dengan pemindai sidik jari yang terletak di bagian samping, di bawah tombol volume. Samsung merancang pemindai sidik jari ini juga untuk berfungsi sebagai tombol daya ketika ditekan.
Samsung membekali tiga kamera sekaligus di bagian belakang, berupa lensa utama 24MP, lensa ultra wide angle 120 derajat sebesar 8MP dan lensa depth dengan sensor 5MP.
Galaxy A7 ditenagai chipset buatan Samsung, Exynos 7885 octa-core 2,2GHs,dipasarkan seharga Rp4,499 juta.
6. Oppo A7
Ponsel ini hadir dengan desain notch atau poni seperti yang ada di perangkat premium A9, menawarkan kapasitas baterai besar yaitu 4.230mAh. Perangkat tersebut memiliki ukuran layar 6,2 inci dengan rasio screen-to-body sebesar 88,4 persen yang dilindungi dengan Corning Gorilla Glass.
Oppo A7 hadir dengan chip Snapdragon 450 dan RAM 4GB serta ROM 64GB yang dapat diperluas hingga 256GB. Oppo A7 dibekali kamera belakang ganda dengan resolusi 13+2MP dan kamera depan 16MP dengan diafragma F2.0 yang mengusung fitur wide-angle.
Ponsel ini berjalan dengan ColorOS 5.2 berbasis Android 8.1, dijual seharga RP3,699 juta.
7. Huawei Nova 3i
Nova 3i masih setia dengan empat kamera yang masing berupa kamera ganda di bagian depan dan belakang, dengan pembeda berupa notch atau poni. Ponsel ini dibekali kamera depan ganda dengan konfigurasi 24MP dan 2MP, serta kamera belakang ganda dengan kombinasi lensa 16MP dan 2MP.
Huawei nova 3i dipersenjatai prosesor Kirin 710 yang merupakan chipset pertama Huawei yang dibuat dengan teknologi 12nm dengan peningkatan CPU 10 persen dan konsumsi daya yang disebut lebih irit 30 persen.
Huawei nova 3i dibekali storage RAM 4GB dan ROM 128GB. Ponsel ini dibandrol dengan harga Rp4,199 juta.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2018
Antara merangkum beberapa ponsel pilihan yang berada di kisaran harga Rp2 juta hingga Rp5 jutaan keluaran tahun ini, urutan ponsel tidak mencerminkan peringkat.
1. Asus Zenfone Max Pro M2
Lini ponsel berbaterai besar dari Asus kembali hadir dengan model baru Zenfone Max Pro M2, menawarkan baterai berkapasitas 5.000mAh, namun, dengan bobot bodi keseluruhan ringan, hanya 175 gram..
Asus memakai kamera ganda bagian belakang dengan konfigurasi 12MP+5MP, sementara untuk swafoto mereka menyediakan 13MP dengan bukaan F2.0 dan lebar 77.2 derajat. Baik kamera depan dan belakang keduanya dilengkapi dengan softlight LED flashes.
Zenfone Max Pro M2 dipersenjatai Qualcomm Snapdragon 660, pilihan RAM 3GB/32GB dan 4GB/64GB, masing-masing dijual seharga Rp2,799 dan Rp3,199 juta.
2. Honor 8X
Merk ponsel yang berada di grup Huawei mulai tahun ini resmi masuk Indonesia, di tahun ini mereka mengeluarkan Honor 8X yang menawarkan RAM 4GB dan kapasitas internal 128GB yang dapat diperluas hingga 400GB dengan kartu memori.
Honor 8X mengandalkan layar lebar 6,5 inci dengan rasio bodi ke layar sebesar 91 persen dan bezel bawah yang tipis. Teknologi chip-on-film (COF) dan antena yang dipindahkan ke samping ponsel menjadikan Honor 8X berbezel 4,5 milimeter di bawah.
Didukung chipset yang dikembangkan sendiri, Kirin 710, Honor 8X dijual seharga Rp3,999 juta.
3. Xiaomi Mi 8 Lite
Xiaomi akhirnya memboyong salah satu ponsel terkenal mereka, versi ringan Mi 8 Lite sejak November lalu. Mi 8 Lite menggunakan Snapdragon 660 dengan mesin yang mendukung kecerdasan buatan untuk penggunaan daya yang efisien saat beraktivitas di ponsel.
Mi 8 Lite memiliki sensor kamera yang besar di depan, hanya saja bukan berupa kamera ganda, yaitu 24MP. Kamera belakang 12MP + 5MP juga memiliki fitur AI scene detection, AI portrait mode dan AI dynamic bokeh.
Dengan sejumlah kemampuan tersebut ditambah baterai 3.350mAh, Mi 8 Lite dipasarkan seharga Rp3,699 juta.
4. Vivo V11 Pro
V11 Pro menyematkan teknologi yang mulai populer di ponsel yang dipasarkan di Indonesia, yaitu pemindai sidik jari yang ditanamkan di layar atau yang mereka beri nama Screen Touch ID. Tidak ada lagi panel khusus untuk memindai sidik jari, pengguna bisa menempelkan jari langsung di layar ponsel.
Vivo tetap dengan jargon sebagai ponsel spesialis swafoto dengan memakai kamera depan 25MP, sementara kamera ganda di belakang sebesar 12MP dan 15MP.
Didukung Snapdragon 660 serta RAM 6GB dan kapasitas internal 64GB, ponsel ini dijual seharga Rp4,999 juta.
5. Samsung Galaxy A7 (2018)
Galaxy A7 terbaru dari Samsung dilengkapi dengan pemindai sidik jari yang terletak di bagian samping, di bawah tombol volume. Samsung merancang pemindai sidik jari ini juga untuk berfungsi sebagai tombol daya ketika ditekan.
Samsung membekali tiga kamera sekaligus di bagian belakang, berupa lensa utama 24MP, lensa ultra wide angle 120 derajat sebesar 8MP dan lensa depth dengan sensor 5MP.
Galaxy A7 ditenagai chipset buatan Samsung, Exynos 7885 octa-core 2,2GHs,dipasarkan seharga Rp4,499 juta.
6. Oppo A7
Ponsel ini hadir dengan desain notch atau poni seperti yang ada di perangkat premium A9, menawarkan kapasitas baterai besar yaitu 4.230mAh. Perangkat tersebut memiliki ukuran layar 6,2 inci dengan rasio screen-to-body sebesar 88,4 persen yang dilindungi dengan Corning Gorilla Glass.
Oppo A7 hadir dengan chip Snapdragon 450 dan RAM 4GB serta ROM 64GB yang dapat diperluas hingga 256GB. Oppo A7 dibekali kamera belakang ganda dengan resolusi 13+2MP dan kamera depan 16MP dengan diafragma F2.0 yang mengusung fitur wide-angle.
Ponsel ini berjalan dengan ColorOS 5.2 berbasis Android 8.1, dijual seharga RP3,699 juta.
7. Huawei Nova 3i
Nova 3i masih setia dengan empat kamera yang masing berupa kamera ganda di bagian depan dan belakang, dengan pembeda berupa notch atau poni. Ponsel ini dibekali kamera depan ganda dengan konfigurasi 24MP dan 2MP, serta kamera belakang ganda dengan kombinasi lensa 16MP dan 2MP.
Huawei nova 3i dipersenjatai prosesor Kirin 710 yang merupakan chipset pertama Huawei yang dibuat dengan teknologi 12nm dengan peningkatan CPU 10 persen dan konsumsi daya yang disebut lebih irit 30 persen.
Huawei nova 3i dibekali storage RAM 4GB dan ROM 128GB. Ponsel ini dibandrol dengan harga Rp4,199 juta.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2018