Bandung (Antaranews Jabar) - Pemerintah Kabupaten Kepulauan Aru, Provinsi Maluku, membangun Sumber Daya Manusia (SDM) di daerahnya agar berwawasan ekonomi dengan menjalin kerjasama pendidikan dengan Institut Koperasi Indonesia (Ikopin) Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat.
"Jadi kita meningkatkan sumber daya masyarakat kita, salah satunya kita kirim untuk ikut pendidikan di Ikopin," kata Bupati Kepulauan Aru, Johan Gonga usai penandatanganan nota kesepahaman Pemerintah Kabupaten Kepulauan Aru dengan Ikopin di Jatinangor, Sumedang, Jumat.
Penandatanganan kerjasama pendidikan itu berlangsung di Gedung Bustanul Arifin Kampus Ikopin antara Bupati Kepulauan Aru dengan Wakil Bidang Riset dan Kerjasama Ikopin, Yuanita Indriani.
Bupati Kepulauan Aru menyampaikan, tujuan kerjasama itu merupakan upaya pemerintah untuk membangun pendidikan masyarakatnya dengan mengirimkan putra daerah ke Ikopin.
Pemkab Kepulauan Aru, lanjut dia, mulai mengirimkan calon mahasiswa terbaiknya untuk mengikuti pendidikan di Ikopin pada tahun ajaran 2019.
"Belum mengirimkan mahasiswa, akan mulai berjalan pada tahun 2019," katanya.
Baca juga: Ikopin siap bantu Pemkab Garut kembangkan UKM
Wakil Bidang Riset dan Kerjasama Ikopin, Yuanita Indriani menyatakan, tujuan kerjasama dengan Pemkab Kepulauan Aru itu terkait memberdayakan sumber daya manusia untuk memiliki kemampuan ilmu ekonomi.
Menurut dia, kerjasama pendidikan ekonomi itu penting dilakukan sebagai upaya mewujudkan pemberdayaan masyarakat di Kepulauan Aru.?
"Ini wujud dari memberdayakan masyarakat dibidang ekonomi kemasyarakatan," kata Yuanita.
Ia menyampaikan, Ikopin akan menyiapkan sistem pendidikan yang memberikan manfaat bagi mahasiswa dengan lama belajar selama empat tahun.
Selama belajar di Ikopin, kata dia, mahasiswa akan diberi program penguatan berupa praktik lapangan, dan pengalaman berorganisasi melalui berbagai aktivitas Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM).
"Kelebihan mahasiswa Ikopin ini digembleng pula diorganisasi," katanya.
Ia berharap, kerjasama tersebut dapat terus berjalan dan bersinergi karena kedua belah pihak akan saling membutuhkan.
"Kerjasama yang baik adalah kalau kedua belah pihak mendapatkan manfaat," katanya.
Baca juga: Ikopin harapkan pemerintah berikan perhatian bagi koperasi
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2018
"Jadi kita meningkatkan sumber daya masyarakat kita, salah satunya kita kirim untuk ikut pendidikan di Ikopin," kata Bupati Kepulauan Aru, Johan Gonga usai penandatanganan nota kesepahaman Pemerintah Kabupaten Kepulauan Aru dengan Ikopin di Jatinangor, Sumedang, Jumat.
Penandatanganan kerjasama pendidikan itu berlangsung di Gedung Bustanul Arifin Kampus Ikopin antara Bupati Kepulauan Aru dengan Wakil Bidang Riset dan Kerjasama Ikopin, Yuanita Indriani.
Bupati Kepulauan Aru menyampaikan, tujuan kerjasama itu merupakan upaya pemerintah untuk membangun pendidikan masyarakatnya dengan mengirimkan putra daerah ke Ikopin.
Pemkab Kepulauan Aru, lanjut dia, mulai mengirimkan calon mahasiswa terbaiknya untuk mengikuti pendidikan di Ikopin pada tahun ajaran 2019.
"Belum mengirimkan mahasiswa, akan mulai berjalan pada tahun 2019," katanya.
Baca juga: Ikopin siap bantu Pemkab Garut kembangkan UKM
Wakil Bidang Riset dan Kerjasama Ikopin, Yuanita Indriani menyatakan, tujuan kerjasama dengan Pemkab Kepulauan Aru itu terkait memberdayakan sumber daya manusia untuk memiliki kemampuan ilmu ekonomi.
Menurut dia, kerjasama pendidikan ekonomi itu penting dilakukan sebagai upaya mewujudkan pemberdayaan masyarakat di Kepulauan Aru.?
"Ini wujud dari memberdayakan masyarakat dibidang ekonomi kemasyarakatan," kata Yuanita.
Ia menyampaikan, Ikopin akan menyiapkan sistem pendidikan yang memberikan manfaat bagi mahasiswa dengan lama belajar selama empat tahun.
Selama belajar di Ikopin, kata dia, mahasiswa akan diberi program penguatan berupa praktik lapangan, dan pengalaman berorganisasi melalui berbagai aktivitas Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM).
"Kelebihan mahasiswa Ikopin ini digembleng pula diorganisasi," katanya.
Ia berharap, kerjasama tersebut dapat terus berjalan dan bersinergi karena kedua belah pihak akan saling membutuhkan.
"Kerjasama yang baik adalah kalau kedua belah pihak mendapatkan manfaat," katanya.
Baca juga: Ikopin harapkan pemerintah berikan perhatian bagi koperasi
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2018