Cianjur (Antaranews Jabar) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan PMI Cianjur, Jawa Barat mengirimkan relawan untuk membatu evakuasi serta penanganan jatuhnya pesawat Lion Air di Karawang.
Sekretaris BPBD Cianjur Sugeng Supriyatno di Cianjur, Rabu, mengatakan pihaknya mengirimkan lima penyelam untuk turut membantu pencarian dan evakuasi korban pesawat nahas tersebut.
"Relawan dan tim BPBD sudah berangkat, total ada lima orang penyelam untuk ?memperkuat tim pencarian dari Jabar," katanya.
Mereka akan bertugas selama beberapa hari sesuai dengan kebutuhan, namun diperkirakan tim akan terlibat pencairan korban hingga satu sepekan ke depan.
"Kita lihat saja berapa lama di sana, yang jelas mereka memang penyelam profesional dan sudah diinstruksikan untuk semaksimal mungkin membantu tim yang sudah ada," katanya.
Terkait dengan kemungkinan ada korban asal Cianjur, Sugeng mengaku belum mendapatkan informasi karena masih berkoordinasi dengan tim di tempat kejadian untuk data penumpang.
PMI Cianjur juga mengirimkan relawan ke posko di Tanjung Priok Jakarta Utara untuk bergabung dengan tim dari daerah lain.
"Ada enam relawan terlatih dan satu unit ambulans, diperkirakan sepekan relawan akan bertugas di TKP. Ini merupakan inisiatif dari PMI Cianjur sebagai bentuk kepedulian," kata Ketua Tim Relawan PMI Cianjur Heri Hidayat.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2018
Sekretaris BPBD Cianjur Sugeng Supriyatno di Cianjur, Rabu, mengatakan pihaknya mengirimkan lima penyelam untuk turut membantu pencarian dan evakuasi korban pesawat nahas tersebut.
"Relawan dan tim BPBD sudah berangkat, total ada lima orang penyelam untuk ?memperkuat tim pencarian dari Jabar," katanya.
Mereka akan bertugas selama beberapa hari sesuai dengan kebutuhan, namun diperkirakan tim akan terlibat pencairan korban hingga satu sepekan ke depan.
"Kita lihat saja berapa lama di sana, yang jelas mereka memang penyelam profesional dan sudah diinstruksikan untuk semaksimal mungkin membantu tim yang sudah ada," katanya.
Terkait dengan kemungkinan ada korban asal Cianjur, Sugeng mengaku belum mendapatkan informasi karena masih berkoordinasi dengan tim di tempat kejadian untuk data penumpang.
PMI Cianjur juga mengirimkan relawan ke posko di Tanjung Priok Jakarta Utara untuk bergabung dengan tim dari daerah lain.
"Ada enam relawan terlatih dan satu unit ambulans, diperkirakan sepekan relawan akan bertugas di TKP. Ini merupakan inisiatif dari PMI Cianjur sebagai bentuk kepedulian," kata Ketua Tim Relawan PMI Cianjur Heri Hidayat.
Editor : Zaenal A.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2018