Pemerintah Kabupaten Majalengka, Jawa Barat mengalokasikan dana sebesar Rp5 miliar dari APBD untuk mendukung pelaksanaan program makan bergizi gratis (MBG) bagi siswa di daerah itu.

Penjabat (Pj) Bupati Majalengka Dedi Supandi di Majalengka, Senin, menyampaikan program ini sedang disiapkan dengan menyasar 192.247 siswa di kabupaten itu.

Baca juga: Pemkab Majalengka pastikan UMK 2025 ikuti ketentuan Permenaker 16/2024

Meski demikian, dia menyebutkan pelaksanaannya akan mempertimbangkan ketersediaan anggaran dan prioritas wilayah.

Ia mengatakan program ini bertujuan meningkatkan kualitas gizi anak-anak, sekaligus menekan angka stunting di Majalengka.

“Kami melihat kebutuhan anggaran terlebih dahulu. Jika tidak bisa dilakukan secara menyeluruh, maka akan dilakukan secara parsial maupun diprioritaskan untuk wilayah dengan angka stunting tinggi,” ujarnya.

Ia menjamin pelaksanaan program MBG di Majalengka melibatkan kelompok perempuan kepala keluarga sebagai mitra utama.

Pihaknya juga memberdayakan komunitas perempuan itu di setiap wilayah Majalengka sebagai fasilitator dan penyedia katering. Mereka pun, kata dia, sudah diberikan pelatihan tata boga dan siap bekerja sama dengan sekolah-sekolah.

Menurut dia, langkah ini juga menjadi upaya pemberdayaan ekonomi masyarakat lokal. Pemkab Majalengka memastikan seluruh kegiatan penyediaan makanan dilakukan oleh pihak-pihak dari dalam daerah.

“Ke depan, kami tidak ingin program ini bergantung pada penyedia katering dari luar Majalengka. Semua potensi lokal akan dioptimalkan,” katanya.

Dedi menambahkan program MBG juga mendapat dukungan dari berbagai pihak, seperti hotel dan perusahaan yang telah terlibat dalam simulasi.


Ia mengatakan dalam simulasi program MBG, menu makanan yang disediakan meliputi nasi, ayam kecap, sayuran, tahu, buah-buahan, dan susu dengan biaya per paket sekitar Rp15 ribu.

“Program ini diharapkan dapat berjalan efektif mulai awal tahun depan,” ucap dia.

Baca juga: Majalengka buka peluang ekspor produk unggulan pada 2025

Pewarta: Fathnur Rohman

Editor : Yuniardi Ferdinan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2024