Dua pasangan calon Bupati-Wakil Bupati Garut menggelar deklarasi damai dalam rangkaian kegiatan pengundian nomor urut peserta Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Garut di sebuah hotel Garut, Jawa Barat, Senin.
Ketua KPU Kabupaten Garut Dian Hasanudin menyatakan, rapat pleno kali ini tidak hanya melaksanakan pengundian dan penetapan nomor urut, tapi juga deklarasi bersama untuk pelaksanaan Pilkada Garut yang damai.
"Agenda hari ini bukan hanya pelaksanaan pengundian nomor urut, tetapi hari ini juga kita sama-sama melaksanakan deklarasi untuk pelaksanaan pilkada damai di Kabupaten Garut," kata Dian.
Ia menyebutkan hasil rapat pleno terbuka pengundian dan penetapan nomor urut dua pasangan calon Bupati-Wakil Bupati Garut itu yakni untuk nomor urut satu pasangan Helmi Budiman-Yudi Nugraha, dan nomor urut dua pasangan Abdusy Syakur Amin-Luthfianisa Putri Karlina.
Ia berharap setelah penetapan nomor urut tersebut kedua pasangan calon dapat melaksanakan kegiatan kampanye yang dimulai 25 September sampai 23 November 2024 sesuai komitmen bersama yakni berlangsung damai.
"Harapannya pasca kegiatan ini menjelang pelaksanaan kampanye tanggal 25 (September) semua sudah memiliki komitmen yang sama," katanya.
Ia mengatakan pelaksanaan kampanye terbuka akan dilaksanakan dengan jadwal yang sudah diatur sebelumnya, KPU Garut juga membagi tiga zona untuk kegiatan kampanye terbuka selama tahapan kampanye Pilkada Garut.
"Proses kampanye terbuka akan dilaksanakan pada 25 September sampai 23 November 2024, kita menerapkan tiga zona untuk pelaksanaan kampanye, ada zona satu, zona dua, dan zona tiga," katanya.
Kegiatan rapat pleno terbuka itu mendapatkan pengamanan dari sejumlah personel kepolisian dengan disiagakan di tempat pelaksanaan pengundian, area parkir kendaraan, maupun di jalur yang dilintasi pasangan calon dan pendukungnya.
Dua pasangan peserta pilkada tersebut untuk nomor urut satu yakni Helmi Budiman-Yudi Nugraha mendapatkan dukungan dari empat partai politik yakni PKS, PPP, Perindo, dan PSI.
Selanjutnya pasangan nomor urut dua Abdusy Syakur-Putri Karlina mendapatkan dukungan partai politik lebih banyak yakni Partai Golkar, Nasdem, PAN, PKB, Gerindra, PDI Perjuangan, Demokrat, Partai Buruh, PBB, Gelombang Rakyat Indonesia, dan Partai Ummat.
Dua pasangan calon Bupati-Wakil Bupati Garut itu akan berebut suara sebanyak 2.005.168 jiwa sesuai daftar pemilih tetap (dpt) pada Pilkada Garut 2024.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2024
Ketua KPU Kabupaten Garut Dian Hasanudin menyatakan, rapat pleno kali ini tidak hanya melaksanakan pengundian dan penetapan nomor urut, tapi juga deklarasi bersama untuk pelaksanaan Pilkada Garut yang damai.
"Agenda hari ini bukan hanya pelaksanaan pengundian nomor urut, tetapi hari ini juga kita sama-sama melaksanakan deklarasi untuk pelaksanaan pilkada damai di Kabupaten Garut," kata Dian.
Ia menyebutkan hasil rapat pleno terbuka pengundian dan penetapan nomor urut dua pasangan calon Bupati-Wakil Bupati Garut itu yakni untuk nomor urut satu pasangan Helmi Budiman-Yudi Nugraha, dan nomor urut dua pasangan Abdusy Syakur Amin-Luthfianisa Putri Karlina.
Ia berharap setelah penetapan nomor urut tersebut kedua pasangan calon dapat melaksanakan kegiatan kampanye yang dimulai 25 September sampai 23 November 2024 sesuai komitmen bersama yakni berlangsung damai.
"Harapannya pasca kegiatan ini menjelang pelaksanaan kampanye tanggal 25 (September) semua sudah memiliki komitmen yang sama," katanya.
Ia mengatakan pelaksanaan kampanye terbuka akan dilaksanakan dengan jadwal yang sudah diatur sebelumnya, KPU Garut juga membagi tiga zona untuk kegiatan kampanye terbuka selama tahapan kampanye Pilkada Garut.
"Proses kampanye terbuka akan dilaksanakan pada 25 September sampai 23 November 2024, kita menerapkan tiga zona untuk pelaksanaan kampanye, ada zona satu, zona dua, dan zona tiga," katanya.
Kegiatan rapat pleno terbuka itu mendapatkan pengamanan dari sejumlah personel kepolisian dengan disiagakan di tempat pelaksanaan pengundian, area parkir kendaraan, maupun di jalur yang dilintasi pasangan calon dan pendukungnya.
Dua pasangan peserta pilkada tersebut untuk nomor urut satu yakni Helmi Budiman-Yudi Nugraha mendapatkan dukungan dari empat partai politik yakni PKS, PPP, Perindo, dan PSI.
Selanjutnya pasangan nomor urut dua Abdusy Syakur-Putri Karlina mendapatkan dukungan partai politik lebih banyak yakni Partai Golkar, Nasdem, PAN, PKB, Gerindra, PDI Perjuangan, Demokrat, Partai Buruh, PBB, Gelombang Rakyat Indonesia, dan Partai Ummat.
Dua pasangan calon Bupati-Wakil Bupati Garut itu akan berebut suara sebanyak 2.005.168 jiwa sesuai daftar pemilih tetap (dpt) pada Pilkada Garut 2024.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2024