Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyatakan gempa bumi yang mengguncang sejumlah daerah di Jawa Barat, Kamis dini hari, terjadi akibat adanya aktivitas lempeng Eurasia.
"Gempa dangkal akibat adanya aktivitas penyesaran di lempeng Eurasia atau intraplate earthquake," kata Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono di Jakarta, Kamis.
Gempa berkekuatan 5,2 magnitudo tersebut terjadi pada Kamis dini hari pada pukul 00.55 WIB.
BMKG kemudian kembali mendeteksi adanya satu aktivitas gempa bumi susulan yang berkekuatan 3,5 magnitudo pada pukul 01.30 WIB.
Titik episentrum gempa terdeteksi berada di laut dengan koordinat 7,70° LS ; 106,08° BT, atau pada jarak 95 kilometer arah barat daya Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, yang berkedalaman 25 kilometer.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: BMKG: Gempa di Jawa Barat terjadi akibat aktivitas lempeng Eurasia
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2024
"Gempa dangkal akibat adanya aktivitas penyesaran di lempeng Eurasia atau intraplate earthquake," kata Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono di Jakarta, Kamis.
Gempa berkekuatan 5,2 magnitudo tersebut terjadi pada Kamis dini hari pada pukul 00.55 WIB.
BMKG kemudian kembali mendeteksi adanya satu aktivitas gempa bumi susulan yang berkekuatan 3,5 magnitudo pada pukul 01.30 WIB.
Titik episentrum gempa terdeteksi berada di laut dengan koordinat 7,70° LS ; 106,08° BT, atau pada jarak 95 kilometer arah barat daya Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, yang berkedalaman 25 kilometer.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: BMKG: Gempa di Jawa Barat terjadi akibat aktivitas lempeng Eurasia
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2024