Antarajawabarat.com, 24/3 - Salah satu anak perusahaan PT Jasa Sarana (BUMD Jabar) yakni PT Jasa Medivest setiap hari mampu mengelola limbah medis hingga 12 ton dari rumah sakit di Jawa Barat dan luar Jawa Barat.

"Jadi bisa dikatakan sekarang di Jasa Medivest sudah full capacity. Rata-rata 12 ton per hari dan kapasitas kita memang segitu per harinya," kata Direktur Utama PT Jasa Sarana Soko Sandy Buwono, di Bandung, Selasa.

PT Jasa Medivest, kata dia, mengcover pengelolaan limbah medis di Jawa Barat sebanyak 50 persen, Jawa Tengah dan Jawa Timur 30 persen, sisanya di daerah lain seperti DKI Jakarta.

"Kita sudah masuk ke Jateng dan Jatim, jadi kita sudah penetrasi di sana, makanya ke depan kita akan menambah kapasitas dan pelayanan distibusinya," kata dia.

Menurut dia, ke depan pihaknya akan melakukan pengembangan usaha seperti pembangunan pengelolaan baru di area yang telah ada, yakni di kawasan Cikampek, Kabupaten Karawang, Jabar.

"Di sini (pabrik di Cikampek) luas areanya mencapai tiga hektare. Jadi sudah kita siapkan lahan sejak awal untuk pembangunan plan keempat, yang nanti akan dibangun secara bertahap," kata dia.

Selain itu, lanjut Soko, ke depannya PT Jasa Medivest juga akan menggarap pengelolaan limbas berbahaya dari sektor industri.

Sementara itu, terkait kinerja PT Jasa Medivest ada peningkatan pendapatan dalam kurun waktu dua tahun terakhir ini yakni dari Rp 17 miliar pada 2013 menjadi Rp 30 miliar di 2014.

"Kemudian tidak ada utang bank. Utang bank bisa diselesaikan oleh PT Jasa Medivest itu sendiri. Jadi kita harapkan dengan kinerja keuangan yang bagus mempercepat pembangunan plan ke dua," kata dia. ***3***

Ajat S

Pewarta:

Editor : Irawan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2015