Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jawa Barat (Jabar) Herman Suryatman mengatakan penguatan pengelolaan sampah di wilayah Cekungan Bandung menjadi komitmen bersama pemangku kepentingan (stakeholders) dalam menjaga Sungai Citarum tetap lestari.
Herman mengatakan komitmen untuk bahu-membahu itu terungkap dalam rapat pembinaan terkait Program Citarum Harum di Pendopo Kabupaten Bandung, pada Kamis (20/6) yang berlangsung hampir tiga jam.
"Jadi itu salah satu ikhtiar konkret untuk kolaborasi gotong-royong dengan kabupaten dan kota," ucap Herman dalam keterangan di Bandung, Minggu.
Tak hanya pengelolaan sampah, Herman juga mengajak wilayah yang berada di Cekungan Bandung untuk terus melakukan akselerasi dalam peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Langkah-langkah yang harus difokuskan, kata dia, adalah dalam rangka mengurangi kemiskinan, menekan angka pengangguran, dan mempercepat penurunan prevalensi stunting.
"Yang tidak kalah penting adalah akselerasi optimalisasi untuk capaian hal-hal utama, antara lain kemiskinan, pengangguran, stunting, yang merupakan indikator dari makro pembangunan," kata Herman.
Dalam hal indikator makro pembangunan itu, Herman menyebutkan pihaknya akan mendorong agar beberapa wilayah, termasuk Kabupaten Bandung, menjadi yang terdepan, termasuk dalam pengelolaan sampah.
"Jika dalam pencapaian indikator jadi yang terdepan, pada akhirnya kabupaten/kota Jabar terdepan. Jika semua sudah terdepan, maka Jawa Barat akan menjadi provinsi terdepan," kata Herman.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2024
Herman mengatakan komitmen untuk bahu-membahu itu terungkap dalam rapat pembinaan terkait Program Citarum Harum di Pendopo Kabupaten Bandung, pada Kamis (20/6) yang berlangsung hampir tiga jam.
"Jadi itu salah satu ikhtiar konkret untuk kolaborasi gotong-royong dengan kabupaten dan kota," ucap Herman dalam keterangan di Bandung, Minggu.
Tak hanya pengelolaan sampah, Herman juga mengajak wilayah yang berada di Cekungan Bandung untuk terus melakukan akselerasi dalam peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Langkah-langkah yang harus difokuskan, kata dia, adalah dalam rangka mengurangi kemiskinan, menekan angka pengangguran, dan mempercepat penurunan prevalensi stunting.
"Yang tidak kalah penting adalah akselerasi optimalisasi untuk capaian hal-hal utama, antara lain kemiskinan, pengangguran, stunting, yang merupakan indikator dari makro pembangunan," kata Herman.
Dalam hal indikator makro pembangunan itu, Herman menyebutkan pihaknya akan mendorong agar beberapa wilayah, termasuk Kabupaten Bandung, menjadi yang terdepan, termasuk dalam pengelolaan sampah.
"Jika dalam pencapaian indikator jadi yang terdepan, pada akhirnya kabupaten/kota Jabar terdepan. Jika semua sudah terdepan, maka Jawa Barat akan menjadi provinsi terdepan," kata Herman.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2024