Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memberangkatkan ratusan warga yang mengikuti program balik gratis dari Terminal Harjamukti Kota Cirebon dengan tujuan Jakarta.
"Ada delapan bus yang digunakan pada program balik gratis untuk kembali ke Jakarta," kata Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Cirebon Andi Armawan di Cirebon, Jumat.
Baca juga: Kemenhub gelar tes antigen gratis untuk arus balik di Jabar
Ia mengatakan program mudik gratis dari Kemenhub untuk tujuan Terminal Harjamukti Kota Cirebon disambut dengan antusias, bahkan saat dibuka pendaftaran langsung ludes tidak membutuhkan waktu lama.
Untuk itu, lanjut dia, kuota mudik tahun depan dapat ditambah lagi agar para pemudik yang menggunakan kendaraan umum seperti bus semakin banyak, sehingga bisa mengurangi penggunaan kendaraan pribadi, terutama sepeda motor, yang memang cukup rawan ketika digunakan untuk perjalanan jauh.
"Dalam hitungan jam, kuota mudik gratis yang dibuka secara daring langsung penuh. Semoga ada penambahan pada tahun depan," tuturnya.
Ia menambahkan pada program mudik gratis yang diberangkatkan ke Jakarta dari Terminal Harjamukti Kota Cirebon, diikuti lebih dari 300 orang dengan menggunakan delapan bus.
Andi mengatakan program mudik gratis Kemenhub efektif mengurai kemacetan saat arus mudik dan arus balik.
Selain itu, mengalihkan pemudik bersepeda motor untuk pulang kampung dan kembali ke perantauan.
"Dengan menggunakan bus, pemudik merasa aman, nyaman dan selamat sampai tujuan," katanya.
Baca juga: Masih ada 3.040 kuota pengiriman motor gratis periode arus balik
Kepala Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Wilayah IX Provisi Jawa Barat Muhammad Fahmi menjelaskan program mudik gratis sebagai upaya pihaknya mengurangi kecelakaan saat arus mudik dan arus balik Lebaran.
"Ini komitmen kami memberikan solusi yang terbaik untuk masyarakat. Kami sediakan mudik gratis yang aman dan berkesan," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2023
"Ada delapan bus yang digunakan pada program balik gratis untuk kembali ke Jakarta," kata Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Cirebon Andi Armawan di Cirebon, Jumat.
Baca juga: Kemenhub gelar tes antigen gratis untuk arus balik di Jabar
Ia mengatakan program mudik gratis dari Kemenhub untuk tujuan Terminal Harjamukti Kota Cirebon disambut dengan antusias, bahkan saat dibuka pendaftaran langsung ludes tidak membutuhkan waktu lama.
Untuk itu, lanjut dia, kuota mudik tahun depan dapat ditambah lagi agar para pemudik yang menggunakan kendaraan umum seperti bus semakin banyak, sehingga bisa mengurangi penggunaan kendaraan pribadi, terutama sepeda motor, yang memang cukup rawan ketika digunakan untuk perjalanan jauh.
"Dalam hitungan jam, kuota mudik gratis yang dibuka secara daring langsung penuh. Semoga ada penambahan pada tahun depan," tuturnya.
Ia menambahkan pada program mudik gratis yang diberangkatkan ke Jakarta dari Terminal Harjamukti Kota Cirebon, diikuti lebih dari 300 orang dengan menggunakan delapan bus.
Andi mengatakan program mudik gratis Kemenhub efektif mengurai kemacetan saat arus mudik dan arus balik.
Selain itu, mengalihkan pemudik bersepeda motor untuk pulang kampung dan kembali ke perantauan.
"Dengan menggunakan bus, pemudik merasa aman, nyaman dan selamat sampai tujuan," katanya.
Baca juga: Masih ada 3.040 kuota pengiriman motor gratis periode arus balik
Kepala Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Wilayah IX Provisi Jawa Barat Muhammad Fahmi menjelaskan program mudik gratis sebagai upaya pihaknya mengurangi kecelakaan saat arus mudik dan arus balik Lebaran.
"Ini komitmen kami memberikan solusi yang terbaik untuk masyarakat. Kami sediakan mudik gratis yang aman dan berkesan," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2023