Satlantas Polres Cianjur, Jawa Barat, mencatat selama satu pekan terakhir atau selama arus mudik 2023, empat orang pemudik meninggal dunia karena mengalami kecelakaan di jalur mudik Cianjur, sebagian besar diduga akibat mengantuk.
Kasat Lantas Polres Cianjur, AKP Anaga Budiharso di Cianjur Jumat, mengatakan dari empat kejadian kecelakaan yang menyebabkan korban meninggal, pihaknya juga mencatat 8 orang mengalami luka-luka dan terpaksa menjalani perawatan di RSUD Cianjur.
Baca juga: Pemkab dan Polres Cianjur larang takbiran keliling kota
"Korban laka lantas yang meninggal dunia terjadi di jalur mudik Cianjur, Jumat (21/4/2023) dini hari, pemudik dengan tujuan Bandung Barat melihat dari KTP-nya, korban meninggal dunia setelah menghantam rambu lalulintas di Jalan Raya Cianjur-Bandung," katanya.
Dugaan sementara pemudik bermotor dalam kondisi mengantuk namun memaksakan diri untuk melanjutkan perjalanan ke kampung halaman dengan kecepatan tinggi, saat memasuki tempat kejadian motor oleng dan menghantam rambu lalulintas.
Hal serupa juga menimpa tiga orang pemudik dengan sepeda motor dengan tujuan Bandung, mengalami laka lantas tunggal tiga lokasi berbeda, di Jalan Raya Cianjur-Cipanas, Jalan Protokol Cianjur dan Jalan Raya Cianjur-Sukabumi pada H-3 dan H-4 Lebaran.
"Untuk tiga laka lainnya terjadi dua hari sebelumnya, dugaan sementara akibat mengantuk. Jenazah korban meninggal dunia sudah diambil pihak keluarga dari kamar mayat RSUD Sayang Cianjur," katanya.
Pihaknya terus mengimbau pemudik yang melintas di jalur mudik Cianjur, untuk memanfaatkan tempat istirahat ketika lelah dan tidak memaksakan diri untuk melanjutkan perjalanan guna menghindari kecelakaan yang dapat merengut nyawa.
"Pemudik bisa melepas lelah di sejumlah tempat peristirahatan yang banyak terdapat disepanjang jalur mudik Cianjur, termasuk di pos pam dan Polsek. Utamakan keselamatan agar selamat sampai kampung halaman," katanya.
Baca juga: Pemudik dapat nikmati obyek wisata di jalur mudik Cianjur
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2023
Kasat Lantas Polres Cianjur, AKP Anaga Budiharso di Cianjur Jumat, mengatakan dari empat kejadian kecelakaan yang menyebabkan korban meninggal, pihaknya juga mencatat 8 orang mengalami luka-luka dan terpaksa menjalani perawatan di RSUD Cianjur.
Baca juga: Pemkab dan Polres Cianjur larang takbiran keliling kota
"Korban laka lantas yang meninggal dunia terjadi di jalur mudik Cianjur, Jumat (21/4/2023) dini hari, pemudik dengan tujuan Bandung Barat melihat dari KTP-nya, korban meninggal dunia setelah menghantam rambu lalulintas di Jalan Raya Cianjur-Bandung," katanya.
Dugaan sementara pemudik bermotor dalam kondisi mengantuk namun memaksakan diri untuk melanjutkan perjalanan ke kampung halaman dengan kecepatan tinggi, saat memasuki tempat kejadian motor oleng dan menghantam rambu lalulintas.
Hal serupa juga menimpa tiga orang pemudik dengan sepeda motor dengan tujuan Bandung, mengalami laka lantas tunggal tiga lokasi berbeda, di Jalan Raya Cianjur-Cipanas, Jalan Protokol Cianjur dan Jalan Raya Cianjur-Sukabumi pada H-3 dan H-4 Lebaran.
"Untuk tiga laka lainnya terjadi dua hari sebelumnya, dugaan sementara akibat mengantuk. Jenazah korban meninggal dunia sudah diambil pihak keluarga dari kamar mayat RSUD Sayang Cianjur," katanya.
Pihaknya terus mengimbau pemudik yang melintas di jalur mudik Cianjur, untuk memanfaatkan tempat istirahat ketika lelah dan tidak memaksakan diri untuk melanjutkan perjalanan guna menghindari kecelakaan yang dapat merengut nyawa.
"Pemudik bisa melepas lelah di sejumlah tempat peristirahatan yang banyak terdapat disepanjang jalur mudik Cianjur, termasuk di pos pam dan Polsek. Utamakan keselamatan agar selamat sampai kampung halaman," katanya.
Baca juga: Pemudik dapat nikmati obyek wisata di jalur mudik Cianjur
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2023