Sejumlah anggota Jihandak Brimob Polda Jawa Barat (Jabar) mengamankan satu mortir yang ditemukan seorang petani di areal pertanian, Kecamatan Rajapolah, Kabupaten Tasikmalaya untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut terkait benda berbahaya itu.
"Benda yang diduga mortir tersebut sekarang sudah diamankan Tim Jihandak Sat Brimob Polda Jabar," kata Kepala Polsek Rajapolah AKP Iwan Sujarwo, di Tasikmalaya, Rabu.
Baca juga: Tim medis Brimob berikan pelayanan kesehatan di pengungsian Cianjur
Ia menuturkan benda mortir itu ditemukan seorang petani saat mencangkul areal persawahannya di Kampung Pangligaran, Desa Rajapolah, Kecamatan Rajapolah, Selasa (13/12).
Petani tersebut curiga dengan adanya bungkusan plastik hitam, kemudian dibuka yang isinya ada benda seperti mortir, lalu dibawa ke rumahnya.
Namun anak dari petani tersebut ketakutan, lalu membawanya kembali ke sawah yang jauh dari permukiman warga, selanjutnya dilaporkan ke polisi.
"Kami mendapatkan laporan warga dan bersama piket siaga Polres Tasikmalaya serta Unit Inafis mendatangi TKP," katanya pula.
Ia menyampaikan jajarannya sudah melakukan olah tempat kejadian perkara, termasuk memeriksa sejumlah saksi untuk mendalami penemuan mortir itu.
Selanjutnya mortir itu dibawa oleh tim dari Jihandak Brimob Polda Jabar untuk diamankan dan dilakukan pemeriksaan lebih lanjut terkait jenis dan asal usul benda itu.
Kapolsek mengimbau masyarakat untuk segera melaporkan apabila ada kejadian serupa untuk menghindari sesuatu yang tidak diinginkan.
Baca juga: Polisi pastikan bom Astanaanyar berjenis rakitan berbentuk bom panci
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Brimob mengamankan mortir yang ditemukan petani di Tasikmalaya
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2022
"Benda yang diduga mortir tersebut sekarang sudah diamankan Tim Jihandak Sat Brimob Polda Jabar," kata Kepala Polsek Rajapolah AKP Iwan Sujarwo, di Tasikmalaya, Rabu.
Baca juga: Tim medis Brimob berikan pelayanan kesehatan di pengungsian Cianjur
Ia menuturkan benda mortir itu ditemukan seorang petani saat mencangkul areal persawahannya di Kampung Pangligaran, Desa Rajapolah, Kecamatan Rajapolah, Selasa (13/12).
Petani tersebut curiga dengan adanya bungkusan plastik hitam, kemudian dibuka yang isinya ada benda seperti mortir, lalu dibawa ke rumahnya.
Namun anak dari petani tersebut ketakutan, lalu membawanya kembali ke sawah yang jauh dari permukiman warga, selanjutnya dilaporkan ke polisi.
"Kami mendapatkan laporan warga dan bersama piket siaga Polres Tasikmalaya serta Unit Inafis mendatangi TKP," katanya pula.
Ia menyampaikan jajarannya sudah melakukan olah tempat kejadian perkara, termasuk memeriksa sejumlah saksi untuk mendalami penemuan mortir itu.
Selanjutnya mortir itu dibawa oleh tim dari Jihandak Brimob Polda Jabar untuk diamankan dan dilakukan pemeriksaan lebih lanjut terkait jenis dan asal usul benda itu.
Kapolsek mengimbau masyarakat untuk segera melaporkan apabila ada kejadian serupa untuk menghindari sesuatu yang tidak diinginkan.
Baca juga: Polisi pastikan bom Astanaanyar berjenis rakitan berbentuk bom panci
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Brimob mengamankan mortir yang ditemukan petani di Tasikmalaya
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2022