Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Garut, Jawa Barat menyalurkan bantuan berupa kebutuhan pangan dan sandang untuk meringankan beban hidup warga yang dilanda musibah kebakaran tiga rumah di Desa Mekarsari, Kecamatan Bayongbong.
"Kami memberikan bantuan pangan, beras, bantuan sandang berupa pakaian, tikar, atau kasur lipat," kata Kepala Sub Koordinator Perlindungan Sosial Korban Bencana Dinsos Kabupaten Garut, Muhamad Ghandi yang menyalurkan langsung bantuan kepada korban kebakaran di Kampung Sukalila, Desa Mekarsari, Kecamatan Bayongbong, Senin.
Ia mengatakan Dinsos Garut sudah mendapatkan informasi adanya kebakaran yang cukup besar dan menghanguskan tiga rumah di kampung tersebut pada Senin pagi.
Selain tiga rumah yang ludes terbakar, kata dia, ada lima rumah warga yang juga terdampak akibat bencana kebakaran tersebut.
"Terdampak ada tiga rumah hancur, tiga kepala keluarga, dan lima keluarga (rumah) terdampak akibat kebakaran," katanya.
Ia menyampaikan bantuan juga tidak hanya dari Dinsos Garut melainkan datang juga bantuan paket sembako dan juga uang dari anggota Komisi IV DPRD Garut Yudha Puja Turnawan yang juga turun ke lokasi kebakaran.
"Ada bantuan juga dari anggota dewan berupa uang kerohiman," kata Muhamad Ghandi .
Anggota Komisi IV DPRD Garut Yudha Puja Turnawan mengatakan pihaknya menyalurkan 30 bingkisan sembako dan uang untuk warga yang menjadi korban kebakaran sebagai bentuk perhatian dan meringankan beban hidup korban.
Ia mengapresiasi kehadiran Dinsos Garut yang cepat tanggap untuk membantu warga yang sedang dilanda musibah kebakaran dengan memberikan bantuan pangan dan sandang yang dinilai sangat dibutuhkan korban.
"Apresiasi buat Dinsos Garut yang gerak cepat membantu warga Garut yang terkena musibah. Apa yang diberikan oleh Dinsos Garut adalah bantuan pertama yang paling diperlukan oleh korban musibah kebakaran, karena yang rumahnya habis terbakar mereka kehilangan semuanya, hanya menyisakan baju yang dipakai saja," demikian Yudha Puja Turnawan.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2022
"Kami memberikan bantuan pangan, beras, bantuan sandang berupa pakaian, tikar, atau kasur lipat," kata Kepala Sub Koordinator Perlindungan Sosial Korban Bencana Dinsos Kabupaten Garut, Muhamad Ghandi yang menyalurkan langsung bantuan kepada korban kebakaran di Kampung Sukalila, Desa Mekarsari, Kecamatan Bayongbong, Senin.
Ia mengatakan Dinsos Garut sudah mendapatkan informasi adanya kebakaran yang cukup besar dan menghanguskan tiga rumah di kampung tersebut pada Senin pagi.
Selain tiga rumah yang ludes terbakar, kata dia, ada lima rumah warga yang juga terdampak akibat bencana kebakaran tersebut.
"Terdampak ada tiga rumah hancur, tiga kepala keluarga, dan lima keluarga (rumah) terdampak akibat kebakaran," katanya.
Ia menyampaikan bantuan juga tidak hanya dari Dinsos Garut melainkan datang juga bantuan paket sembako dan juga uang dari anggota Komisi IV DPRD Garut Yudha Puja Turnawan yang juga turun ke lokasi kebakaran.
"Ada bantuan juga dari anggota dewan berupa uang kerohiman," kata Muhamad Ghandi .
Anggota Komisi IV DPRD Garut Yudha Puja Turnawan mengatakan pihaknya menyalurkan 30 bingkisan sembako dan uang untuk warga yang menjadi korban kebakaran sebagai bentuk perhatian dan meringankan beban hidup korban.
Ia mengapresiasi kehadiran Dinsos Garut yang cepat tanggap untuk membantu warga yang sedang dilanda musibah kebakaran dengan memberikan bantuan pangan dan sandang yang dinilai sangat dibutuhkan korban.
"Apresiasi buat Dinsos Garut yang gerak cepat membantu warga Garut yang terkena musibah. Apa yang diberikan oleh Dinsos Garut adalah bantuan pertama yang paling diperlukan oleh korban musibah kebakaran, karena yang rumahnya habis terbakar mereka kehilangan semuanya, hanya menyisakan baju yang dipakai saja," demikian Yudha Puja Turnawan.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2022