Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Cianjur, Jawa Barat, menyatakan siap membantu pelaku investasi khusus di bidang pariwisata yang ingin mengembangkan objek wisata atau destinasi wisata baru di Cianjur, salah satunya jembatan terapung di Kecamatan Mande.

Kepala Disparpora Cianjur, Pratama Nugraha di Cianjur, Selasa, mengatakan pihaknya siap membantu pembangunan jembatan terapung yang membentang sepanjang 1 kilometer di Waduk Jangari, Kecamatan Mande, apabila proyeknya terkendala.

Baca juga: Kunjungan ke objek wisata selatan Cianjur terus naik

"Kami baru mendapat laporan secara lisan dan berencana untuk melihat langsung pembangunan jembatan terapung pertama di Cianjur itu. Kami siap membantu pengembang atau pemilik investasi kalau mengalami kendala," katanya.

Pemkab Cianjur, ungkap Pratama, mendukung penuh investasi yang dilakukan di Cianjur, termasuk dalam hal perizinan, agar berbagai obyek wisata dapat terhubung dengan rencana pemerintah daerah untuk meningkatkan kunjungan wisatawan.
Wakil Ketua Asosiasi Desa wisata (Asidewi) Cianjur, Heri Setiadi, mengatakan jembatan terapung yang digagas investor dari luar kota itu, nantinya tidak hanya sebagai objek wisata baru, tetapi dapat menjadi perlintasan warga dari dua kecamatan dengan konsep pengembangan ekonomi desa.

"Pengelola tidak hanya membangun jembatan apung sepanjang 1 kilometer, termasuk sarana dan prasarana penunjang wisata seperti flying fox, banana boots, restoran dan penginapan terapung," katanya.

Baca juga: Disparpora Cianjur gelar kegiatan HJC untuk tingkatkan kunjungan wisata

Ia pun menargetkan pembangunan objek wisata air dengan jembatan apung terpanjang itu selesai bulan depan, sehingga sudah dapat dilalui warga dan dinikmati oleh wisatawan.

"Harapan kami kehadiran obyek wisata baru sekaligus jalur lintas warga dari dua kecamatan dapat memulihkan perekonomian yang sempat terpuruk," katanya.

Pewarta: Ahmad Fikri

Editor : Yuniardi Ferdinan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2022