Anggota Komisi I DPRD Provinsi Jawa Barat (Jabar) Rafael Situmorang menuturkan masyarakat harus siap beralih ke siaran TV Digital dari TV Analog.

Kementerian Komunikasi dan Informatika atau Kominfo saat ini terus mensosialisasikan tentang migrasi TV analog ke TV digital alias analog switch off (ASO), di mana siaran TV analog juga akan disetop mulai 30 April 2022.

"Pemerintah Provinsi Jawa Barat kini tengah mempersiapkan program analog switch off tahap satu TV Analog ke TV digital di Desa Digital yang ada di Kabupaten Sumedang, dan masyarakat harus siap beralih ke TV Digital," kata Rafael di Bandung, Kamis.

Baca juga: Ridwan Kamil: Ada peluang 240 ribu lapangan kerja baru terkait tv digital

Untuk mengetahui kesiapan migrasi siaran TV Analog ke TV Digital, kata Rafael, Komisi I DPRD Provinsi Jawa Barat melakukan kunjungan kerja ke Dinas Komunikasi dan Informasi Kabupaten Sumedang.

Rafael Situmorang mengatakan kehadiran Komisi I DPRD Jawa Barat di Diskominfo Kabupaten Sumedang ialah untuk mengetahui sejauh mana alat penunjang yang sudah dipersiapkan serta bagaimana sosialisasi program tersebut kepada masyarakat.

Baca juga: Diskominfo Garut usulkan bantuan 119.000 STB gratis

"Kami ingin tahu sudah sejauh mana persiapan pemerintah setempat dalam mempersiapkan alat-alat penunjang untuk program digital. Lalu sejauh mana pula aparat desa sudah mensosialisasikan program digital kepada masyarakat. Jadi jangan sampai nanti sudah pada saatnya masyarakat kaget siaran tv analog mereka mati," katanya.

Rafael menjelaskan, sosialisasi aparat desa setempat kepada masyarakat dirasa penting mengingat masih banyak masyarakat yang tidak begitu mengetahui mengenai program Program Analog Switch Off (ASO).

"Sosialisai kepada masyarakat juga menurut kami penting sekali, karena masih banyak masyarakat yang kurang tahu dan tidak paham terhadap program analog switch off (ASO)," kata Rafael.

Baca juga: Siaran TV digital akan dilengkapi fitur ramah anak-anak

Dirinya juga meminta pemerintah setempat agar mendata dengan baik masyarakat yang akan difasilitasi alat penunjang gratis untuk program analog ke digital tersebut.

Ini dilakukan agar nantinya masyarakat dapat menikmati siaran tv digital ketika program tersebut sudah dapat diakses.

"Bagi pemerintah yang akan memberikan alat penunjang gratis untuk beralih dari program analog ke digital. Kami berharap agar semua masyarakat terdata dengan baik. Jangan sampai nanti sudah pada waktunya akses tv analog mati masyarakat belum bisa menikmati yang alhasil masyarakat akan kaget dan kehilangan informasi," kata dia.

Baca juga: Internet cepat tersedia setelah migrasi siaran televisi

Baca juga: Stasiun TV siap siaran digital di Jawa Barat tahun 2022

 

 

 

Pewarta: ASJ

Editor : Ajat Sudrajat


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2022