Pemkab Cianjur, Jawa Barat, akan menyulap Terminal Rawabango menjadi pusat promosi produk UMKM, sehingga fungsi lahan yang sempat terbengkalai itu, akan menjadi daya tarik terutama untuk meningkatkan roda perekonomian Cianjur yang memiliki berbagai ragam produk unggulan.
Bupati Cianjur, Herman Suherman di Cianjur Jumat, mengatakan selama ini keberadaan terminal antar kota antar propinsi tersebut, tidak lagi maksimal, sehingga pihaknya berencana membangun pusat promosi produk UMKM mulai dari oleh-oleh khas hingga batik Cianjuran.
"Kita akan maksimalkan keberadaan Terminal Pasirhayam, sehingga angkutan umum hingga bus akan masuk ke satu terminal yang juga terpusat. Lokasi Terminal Rawabango, sangat strategis untuk dibangun pusat promosi UMKM karena berada di jalur lintas Bandung-Cianjur," katanya.
Ia menjelaskan, sejak dibangun 15 tahun yang lalu, hingga saat ini, kondisi terminal tidak terurus dan terkesan kumuh, sehingga upaya rehabilitasi akan dilakukan dengan membangun pusat promosi produk unggulan di lokasi tersebut, sebagai upaya meningkatkan kembali angka kunjungan wisatawan dan pemulihan ekonomi pasca pandemi.
Lahan seluas 5 hektar tersebut, akan disulap dengan konsep yang dapat menarik minat wisatawan atau penguna jalan untuk berkunjung karena selain kios-kios, akan di bangun sarana dan prasarana penunjang termasuk gedung pameran untuk beragam produk.
"Kita akan pusatkan semua produk unggulan seperti oleh-oleh khas Cianjur, beras, kopi sampai batik khas Cianjur. Targetnya dalam dua tahun kedepan rencana tersebut, sudah dapat berjalan, sehinga Cianjur memiliki pusat promosi produk UMKM," katanya.
Ia menjelasan, selama pandemi, pihaknya melalui dinas terkait, telah melakukan pendataan, pembinaan dan pelatihan bagi pelaku UMKM di Cianjur, sehingga saat pembangunan selesai, pelaku UMKM sudah dapat mengisi kios atau bangunan yang disediakan.
"Kita juga akan menggelar betbagai ragam seni dan budaya khas Cianjur, setiap pekannya, sehingga wisatawan atau tamu yang datang dapat bersantai sambil menikmati pertunjukan, setelah lelah berbelanja," katanya.
Baca juga: Perajin sangkar burung Cianjur 'banjir' pesanan di tengah pandemi
Baca juga: Ibu RT sukses jualan bakpau dan cilok karakter kartun di masa pandemi
Baca juga: Selama pandemi pelaku UMKM ikan petek Cianjur kebanjiran pesanan
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2021
Bupati Cianjur, Herman Suherman di Cianjur Jumat, mengatakan selama ini keberadaan terminal antar kota antar propinsi tersebut, tidak lagi maksimal, sehingga pihaknya berencana membangun pusat promosi produk UMKM mulai dari oleh-oleh khas hingga batik Cianjuran.
"Kita akan maksimalkan keberadaan Terminal Pasirhayam, sehingga angkutan umum hingga bus akan masuk ke satu terminal yang juga terpusat. Lokasi Terminal Rawabango, sangat strategis untuk dibangun pusat promosi UMKM karena berada di jalur lintas Bandung-Cianjur," katanya.
Ia menjelaskan, sejak dibangun 15 tahun yang lalu, hingga saat ini, kondisi terminal tidak terurus dan terkesan kumuh, sehingga upaya rehabilitasi akan dilakukan dengan membangun pusat promosi produk unggulan di lokasi tersebut, sebagai upaya meningkatkan kembali angka kunjungan wisatawan dan pemulihan ekonomi pasca pandemi.
Lahan seluas 5 hektar tersebut, akan disulap dengan konsep yang dapat menarik minat wisatawan atau penguna jalan untuk berkunjung karena selain kios-kios, akan di bangun sarana dan prasarana penunjang termasuk gedung pameran untuk beragam produk.
"Kita akan pusatkan semua produk unggulan seperti oleh-oleh khas Cianjur, beras, kopi sampai batik khas Cianjur. Targetnya dalam dua tahun kedepan rencana tersebut, sudah dapat berjalan, sehinga Cianjur memiliki pusat promosi produk UMKM," katanya.
Ia menjelasan, selama pandemi, pihaknya melalui dinas terkait, telah melakukan pendataan, pembinaan dan pelatihan bagi pelaku UMKM di Cianjur, sehingga saat pembangunan selesai, pelaku UMKM sudah dapat mengisi kios atau bangunan yang disediakan.
"Kita juga akan menggelar betbagai ragam seni dan budaya khas Cianjur, setiap pekannya, sehingga wisatawan atau tamu yang datang dapat bersantai sambil menikmati pertunjukan, setelah lelah berbelanja," katanya.
Baca juga: Perajin sangkar burung Cianjur 'banjir' pesanan di tengah pandemi
Baca juga: Ibu RT sukses jualan bakpau dan cilok karakter kartun di masa pandemi
Baca juga: Selama pandemi pelaku UMKM ikan petek Cianjur kebanjiran pesanan
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2021