Pemerintah Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, menggulirkan program Perluasan Areal Tanam Baru untuk memastikan tetap terjaganya ketahanan pangan di masa pandemi COVID-19.
Kepala Dinas Pangan dan Pertanian setempat Agus Rachlan Suherlan, di Karawang, Jumat mengatakan, saat ini daerahnya mendapatkan alokasi untuk program Perluasan Areal Tanam Baru di wilayah Purwakarta seluas 225 hektare.
Lahan yang bisa dijadikan areal tanam baru di antaranya dengan memanfaatkan lahan kering, kebun dan lahan bekas tebangan.
"Kami bersyukur Purwakarta mendapat alokasi program Perluasan Areal Tanam Baru dari Kementan RI, tentu program ini kita sambut baik dan petani di Purwakarta siap untuk melaksanakan program itu," katanya.
Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika berharap program ini dapat meningkatkan produksi dan produktivitas padi, khususnya di wilayah Purwakarta.
"Kami berharap petani bisa memaksimalkan bantuan yang ada, sehingga produksi padi di Purwakarta terus meningkat," kata dia.
Melalui program tersebut juga diharapkan dapat meningkatkan produksi sebanyak 432 ton beras.
Sedangkan sebelumnya, sesuai data realisasi tanam pada masa tanam Oktober 2019 hingga September 2020 telah berhasil ditanam seluas 40.800 hektare dengan perkiraan dapat menghasilkan sekitar 137.035 ton beras.
Baca juga: Pasien positif COVID-19 di Purwakarta yang dirawat di RS bertambah
Baca juga: Diskominfo sebar puluhan ASN Purwakarta untuk kampanye protokol kesehatan
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020
Kepala Dinas Pangan dan Pertanian setempat Agus Rachlan Suherlan, di Karawang, Jumat mengatakan, saat ini daerahnya mendapatkan alokasi untuk program Perluasan Areal Tanam Baru di wilayah Purwakarta seluas 225 hektare.
Lahan yang bisa dijadikan areal tanam baru di antaranya dengan memanfaatkan lahan kering, kebun dan lahan bekas tebangan.
"Kami bersyukur Purwakarta mendapat alokasi program Perluasan Areal Tanam Baru dari Kementan RI, tentu program ini kita sambut baik dan petani di Purwakarta siap untuk melaksanakan program itu," katanya.
Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika berharap program ini dapat meningkatkan produksi dan produktivitas padi, khususnya di wilayah Purwakarta.
"Kami berharap petani bisa memaksimalkan bantuan yang ada, sehingga produksi padi di Purwakarta terus meningkat," kata dia.
Melalui program tersebut juga diharapkan dapat meningkatkan produksi sebanyak 432 ton beras.
Sedangkan sebelumnya, sesuai data realisasi tanam pada masa tanam Oktober 2019 hingga September 2020 telah berhasil ditanam seluas 40.800 hektare dengan perkiraan dapat menghasilkan sekitar 137.035 ton beras.
Baca juga: Pasien positif COVID-19 di Purwakarta yang dirawat di RS bertambah
Baca juga: Diskominfo sebar puluhan ASN Purwakarta untuk kampanye protokol kesehatan
Editor : Zaenal A.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020