Sumber, 13/11 (ANTARA) - Jumlah surat lamaran pendaftaran calon pengawai negeri sipil (CPNS) yang masuk ke Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Cirebon mencapai 15.225 pelamar.

Kasubid Pengadaan Pegawai, Pensiunan dan KGB Sri Darmanto di kantor BKD Kabupaten Cirebon, Kamis, menyebutkan jumlah tersebut lebih banyak dibanding saat penerimaan CPNS tahun 2008 yaitu mencapai 12.000 pelamar.

Bahkan menurut Sri kemungkinan jumah tersebut masih akan bertambah karena masih ada pelamar yang berasal dari daerah lain yang mengirimkan lamaran dengan cap pos sesuai dengan batas akhir pengiriman dan baru tiba besok atau lusa.

"Kami akan tetap memproses surat lamaran yang masuk asal pada cap pos sesuai dengan batas pengiriman yang telah ditentukan yaitu tanggal 11 November," kata Sri.

Berdasarkan hasil seleksi administrasi sementara, kata Sri tercatat 7.519 pelamar telah memenuhi syarat untuk selanjutnya mengkikuti tes tulis pada tanggal 22 November mendatang, sebanyak 350 pelamar tidak memenuhi syarat dan sisanya 7.356 masih dalam proses pemeriksaan.

Mengenai persiapan pelaksanaan tes tulis, Sri menyebutkan seluruh sekolah mulai dari tingkat SD,SMP hingga SMA baik negeri maupun swasta yang ada di Kecamatan Sumber dan Weru akan digunakan sebagai tempat tes.

"Selain itu beberapa gedung SD, SMP dan SMA yang ada di Kabupaten Cirebon akan digunakan sebagai tempat tes tulis. Yang terjauh mungkin sampai kecamatan Dukuh Puntang," kata Sri.

Selain gedung sekolah, tempat yang akan digunakan sebagai tempat ujian tulis nanti, lanjut Sri adalah di Gedung Olah Raga (GOR) Ranggajati Sumber, Gedung PGRI dan Asrama Haji Watu Belah.

Mengantisipasi kemungkinan terjadinya praktik perjokian, Sri mengatakan pihaknya akan menyiapkan pengawas yang akan diambil sumpahnya untuk melakukan pengawasan seoptimal mungkin.

Selain itu dalam satu ruangan kelas akan disiapkan sedikitnya dua orang pengawas sedangkan untuk yang di dalam ruangan besar seperti GOR dan di gedung PGRI akan disiapkan pengawas hingga 20 orang.

"Kami juga akan memberi pengarahan kepada pengawas untuk melakukan pemeriksaan identitas peserta tes sebelum ujian dilaksanakan. Kami tekankan agar pengawas tegas menindak peserta ujian yang kartu pesertanya tidak sesuai dengan KTP atau wajah si peserta tidak sesuai dengan foto yang tertera pada kartu peserta," katanya.

Ribuan pelamar tersebut harus memperebutkan 416 formasi lowongan CPNS yang tersedia. Formasi tersebut terdiri dari 198 untuk tenaga pendidikan mulai tingkat SD sampai SMA, 142 tenaga kesehatan, dan sisanya 76 formasi untuk tenaga teknis. ***3***

Mohamad Taufik
(T.PSO-059/B/Y003/Y003) 12-11-2009 18:18:52

Pewarta:

Editor :


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2009