Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Garut, Jawa Barat, siap mengalokasikan anggaran pengadaan sepeda motor untuk membantu tugas para petugas kecamatan tingkat kepala seksi dan kepala sub bagian di 42 kecamatan pada tahun anggaran 2021.
"Untuk memperkuat kecamatan, tahun depan (2021) Pemkab Garut akan memberikan motor untuk operasional bagi para kepala seksie dan kepala subag di 42 kecamatan," kata Bupati Garut Rudy Gunawan saat pelantikan 22 pejabat struktural dan fungsional di Lapangan Sekretariat Daerah Pemkab Garut, Selasa.
Ia menuturkan, pejabat pengawas di tingkat kecamatan yang baru dilantik harus memiliki semangat kerja memberikan pelayanan bagi masyarakat di wilayah kecamatannya masing-masing.
Baca juga: Petugas medis di Garut butuh jaminan keamanan tangani wabah corona
Upaya meningkatkan pelayanan publik itu, kata Bupati, Pemkab Garut siap mengalokasikan anggaran untuk pengadaan unit sepeda motor bagi petugas kecamatan, apalagi kendaraan operasional saat ini tidak memadai.
"Kondisi kendaraan yang ada saat ini tidak memenuhi persyaratan dan usianya sudah di atas 10 tahun," kata Rudy.
Bupati berharap, para kepala seksie dan kepala subag di kecamatan dapat menunjukan diri sebagai ASN yang profesional, kompeten, bersungguh-sungguh dalam bekerja, serta memiliki tanggung jawab melayani masyarakat.
Baca juga: Pemkab Garut usul penerapan PSBB parsial
"Bagi Saudara yang berada di garis terdepan kecamatan, saudara laksanakan fungsinya dengan baik, harus mempertanggungjawabkan jabatan, tidak boleh berpangku tangan di meja," katanya.
Bupati Garut dalam dua hari ini sudah melakukan mutasi para pejabat struktural dan fungsional di lingkungan Pemkab Garut, pelantikan pertama digelar Senin (4/5) untuk 19 pejabat, kemudian Selasa pagi sebanyak 22 pejabat terdiri dari tiga pejabat setingkat eselon III dan 19 pejabat setingkat eselon IV.
Bupati Garut menyampaikan, kepada pejabat yang baru dilantik agar melaksanakan tugas dengan baik dan bertanggung jawab.
"Laksanakan jabatan itu sebaik-baiknya, tiada jalan bagi kita untuk membuktikan bahwa jabatan yang diberikan oleh pimpinan, selain peningkatan pendapatan harus juga diikuti kinerja yang baik, bersungguh-sungguh dan bertanggung jawab," kata Bupati.
Baca juga: Kabupaten Garut raih penghargan eliminasi malaria dari Kemenkes RI
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020
"Untuk memperkuat kecamatan, tahun depan (2021) Pemkab Garut akan memberikan motor untuk operasional bagi para kepala seksie dan kepala subag di 42 kecamatan," kata Bupati Garut Rudy Gunawan saat pelantikan 22 pejabat struktural dan fungsional di Lapangan Sekretariat Daerah Pemkab Garut, Selasa.
Ia menuturkan, pejabat pengawas di tingkat kecamatan yang baru dilantik harus memiliki semangat kerja memberikan pelayanan bagi masyarakat di wilayah kecamatannya masing-masing.
Baca juga: Petugas medis di Garut butuh jaminan keamanan tangani wabah corona
Upaya meningkatkan pelayanan publik itu, kata Bupati, Pemkab Garut siap mengalokasikan anggaran untuk pengadaan unit sepeda motor bagi petugas kecamatan, apalagi kendaraan operasional saat ini tidak memadai.
"Kondisi kendaraan yang ada saat ini tidak memenuhi persyaratan dan usianya sudah di atas 10 tahun," kata Rudy.
Bupati berharap, para kepala seksie dan kepala subag di kecamatan dapat menunjukan diri sebagai ASN yang profesional, kompeten, bersungguh-sungguh dalam bekerja, serta memiliki tanggung jawab melayani masyarakat.
Baca juga: Pemkab Garut usul penerapan PSBB parsial
"Bagi Saudara yang berada di garis terdepan kecamatan, saudara laksanakan fungsinya dengan baik, harus mempertanggungjawabkan jabatan, tidak boleh berpangku tangan di meja," katanya.
Bupati Garut dalam dua hari ini sudah melakukan mutasi para pejabat struktural dan fungsional di lingkungan Pemkab Garut, pelantikan pertama digelar Senin (4/5) untuk 19 pejabat, kemudian Selasa pagi sebanyak 22 pejabat terdiri dari tiga pejabat setingkat eselon III dan 19 pejabat setingkat eselon IV.
Bupati Garut menyampaikan, kepada pejabat yang baru dilantik agar melaksanakan tugas dengan baik dan bertanggung jawab.
"Laksanakan jabatan itu sebaik-baiknya, tiada jalan bagi kita untuk membuktikan bahwa jabatan yang diberikan oleh pimpinan, selain peningkatan pendapatan harus juga diikuti kinerja yang baik, bersungguh-sungguh dan bertanggung jawab," kata Bupati.
Baca juga: Kabupaten Garut raih penghargan eliminasi malaria dari Kemenkes RI
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020