Sumedang (ANTARA) - Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, mengajak seluruh elemen masyarakat menerima hasil Pemilihan Umum (Pemilu) 2019 dengan bijak dan kembali merajut kebersamaan dalam membangun bangsa Indonesia.
"Hormati mekanisme yang berlaku oleh penyelenggara, yaitu KPU dan Bawaslu serta menerima hasilnya dengan lapang dada," kata pengurus MUI Kabupaten Sumedang KH Khumaedi Aspari melalui siaran persnya, Sabtu.
Ia menuturkan, jajaran MUI Kabupaten Sumedang berharap seluruh elemen masyarakat dapat kembali menjaga kebersamaan yang sebelumnya terjadi perbedaan pilihan pada Pemilu 2019.
Pemilu 2019, lanjut dia, sudah selesai dilaksanakan di tingkat Kabupaten Sumedang yang berlangsung secara jujur dan adil.
"Pemilu sudah selesai sampai tahap rapat pleno di Kabupaten Sumedang yang berlangsung jujur dan adil," katanya.
Ia menyampaikan terima kasih kepada seluruh penyelenggara dan peserta pemilu yang telah menyukseskan pelaksanaan pemilu dengan aman dari awal sampai akhir.
"Terima kasih kepada tim sukses dan para caleg yang sudah sama-sama menjaga kondusivitas keamanan di Kabupaten Sumedang," katanya.
Terkait adanya pihak yang tidak menerima hasil pemilu, Khumaedi menyatakan sebaiknya segala masalah maupun dugaan tindakan yang melanggar aturan dalam tahapan pemilu dapat disampaikan secara konstitusional.
"Kita tidak setuju cara-cara inkonstitusional dalam menyikapi hasil pemilu, lakukan dengan cara konstitusional, tetap menjaga kerukunan bulan suci Ramadhaan, NKRI harga mati," katanya.
Baca juga: Jalur nasional lintas Paseh di Sumedang ambles
Baca juga: Soto Bongko Kuliner Khas Kabupaten Sumedang
MUI Sumedang ajak warga menerima hasil pemilu secara bijak
Sabtu, 18 Mei 2019 18:03 WIB