Cianjur (Antaranews Jabar) - PT PLN (Persero) menargetkan pembangunan akses jalan menuju proyek pembangkit listrik tenaga air (PLTA) Upper Cisokan di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, selesai pada 2019 untuk dilanjutkan dengan pembangunan PLTA.
Direktur Bisnis Regional Jawa Bagian Tengah PT PLN, Amir Rosidin kepada wartawan di Cianjur, Selasa, mengatakan, megaproyek Upper Cisokan masih berkutat pada akses jalan sebagai jalur masuk utama menuju lokasi pembangunan pembangkit listrik tenaga air (PLTA).
"Kami akan tuntaskan akses jalan menuju lokasi karena ada akses menuju bagian atas dan bawah dari pembangunan PLTA. Kami menargetkan pertengahan tahun ini, sudah tuntas," katanya.
Ia menuturkan, setelah akses jalan tuntas akan dilanjutkan dengan pembangunan pada bagian inti yang diperkirakan pembangunan PLTA akan memakan waktu hingga empat tahun kedepan.
"Kami masih menunggu kapan rencana awal pembangunan akan dilakukan, namun intinya akses jalan tuntas dalam waktu dekat, agar dapat dilakukan pembangunan," katanya.
PLTA Upper Cisokan yang dibangun di Kecamatan Campaka itu akan menghasilkan listrik hingga 1.000 megawatts sehingga dapat menambah pasokan listrik di Pulau Jawa.
"Pasokan listrik tersebut akan digunakan untuk seluruh Jawa, sistemnya satu, interkoneksi, sehingga dapat menunjang pembangkit lain," katanya.
Baca juga: PLTA Cisokan Menyerap 2.000 Tenaga Kerja Lokal
Baca juga: PLTA Cisokan Diproyeksikan Pasok Listrik Malam Hari
Akses jalan proyek PLTA Cisokan tuntas 2019
Selasa, 12 Februari 2019 19:16 WIB
Ilustrasi. CIREBON, 19/10 - PLTU CIREBON 660 MW. Sebuah bus melintas di dekat instalasi PLTU Cirebon yang menghasikan 1 x 660 Mega Watt, di Cirebon, Jawa Barat. PLTU yang dioperasikan oleh PT Cirebon Elektreik Power tersebut merupakan hasil kerjasama konsorsium Indika Energy Tbk, Marubeni Corp., Korea Mildland Power dan Samtan Co.Ltd dengan nilai investasi total 850 juta dolar AS, untuk memasok kebutuhan listrik Jawa-Bali. (FOTO ANTARA/Yudhi Mahatma/Koz/Spt/12.)
