Garut (Antaranews Jabar) - Kepolisian Resor Garut menyatakan, jalur objek wisata pemandian air panas Darajat di Kecamatan Pasirwangi, Kabupaten Garut, Jawa Barat, memiliki lintasan jalan yang berbahaya sehingga pengendara roda dua maupun empat, terutama bus, harus meningkatkan kewaspadaan saat melewati jalur wisata itu.
"Harus diantisipasi, karena daerah sana rawan, terdapat kombinasi jalan antara tanjakan dan tikungan," kata Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Garut AKP Rizky Adi Saputro kepada wartawan di Garut, Sabtu.
Ia menuturkan, hari libur termasuk musim libur Natal dan Tahun Baru kawasan objek wisata seperti pemandian air panas Darajat seringkali banyak dikunjungi wisatawan dari berbagai daerah.
Kepolisian, lanjut dia, mengimbau dan memperingatkan kepada seluruh pengendara untuk tetap berhati-hati ketika melintasi jalur wisata dan selalu memeriksa rutin kondisi kendaraannya.
"Jalan itu (Darajat) rawan tapi aman, namun tetap harus hati-hati, patuhi rambu lalu lintas dan periksa kondisi kendaraan," kata Rizky.
Ia menyampaikan, kepolisian bersama Dinas Perhubungan Garut rutin melakukan pemeriksaan kondisi kelayakan bus pariwisata yang hendak menuju objek wisata Darajat.
Jika kondisi bus tidak layak beroperasi, kata dia, maka bus tersebut dilarang melanjutkan perjalanan ke Darajat karena dapat membahayakan jiwa penumpang maupun pengguna jalan lainnya.
"Musim liburan ini setiap bus yang naik ke atas diperiksa, kalau ditemukan pelanggaran ditilang, kalau tidak layak jalan disuruh pulang," katanya.
Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Garut, Suherman menambahkan, jajarannya selalu memeriksa kondisi kelayakan bus untuk memastikan aman membawa penumpang.
Jika hasil pemeriksaan ditemukan pelanggaran, kata dia, maka bus tidak diperbolehkan beroperasi atau membawa penumpang di wilayah Kabupaten Garut.
"Kalau ada bus yang tidak layak akan dihentikan di Lapang Jati, tapi sampai sekarang tidak ada, karena bus pariwisata ini sudah diperiksa lebih ketat di tingkat provinsi," katanya.
Ia menambahkan, jajarannya sudah menambah rambu-rambu lalu lintas di jalur wisata maupun jalur utama lainnya untuk kenyamanan pengendara.
"Rambu-rambu sudah dipasang, termasuk yang jalur ke Darajat," katanya.
Sementara itu, pemandian air panas Darajat berada di kawasan pegunungan Kecamatan Pasirwangi yang membutuhkan jarak tempuh kurang dari satu jam dari perkotaan Garut.