Antarajabar.com - Nelayan Kota Cirebon, Jawa Barat, akhirnya menerima penggantian alat tangkap ramah lingkungan dari pemerintah setelah sebelumnya mereka menolak karena merasa tidak mencukupi untuk melaut.
"Kemarin kita dapat tambahan dari Dirjen. Alat tangkap yang semulanya hanya sembilan kemudian ditambah dua dan ini membuat para nelayan menerima penggantian itu," kata Ketua Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Kota Cirebon, Karsudin di Cirebon, Rabu.
Menurut dia, para nelayan sempat menolak, karena meraka merasa penggantian tersebut tidak mencukupi.
Namun setelah ditambah duah lagi, kata Karsudin, para nelayan kemudian menerima dan akan memodifikasi alat tangkap itu.
"Kita juga bisa memotong jaring penggantian itu, karena jaring juga panjang, sementara laut di Kota Cirebon itu tidak dalam," tuturnya.
Selain itu dia juga berharap agar penggantian alat tangkap ramah lingkungan bisa segera direalisasikan, karena saat ini yang dapat baru 33 nelayan dari jumlah total nelayan 99 yang berhak mendapatkannya.
Para nelayan, kata Karsudin juga membutuhkan pelatihan untuk menggunakan alat tangkap ini, karena mereka belum terbiasa menggunakannya.
Nelayan Cirebon Terima Alat Tangkap Ramah Lingkungan
Rabu, 25 Oktober 2017 13:38 WIB