Bandung (ANTARA) - Memilih beras yang berkualitas, pulen, dan wangi memang tidak selalu mudah terlebih saat ini di pasaran, beras dengan campuran zat pemutih atau pewangi buatan sudah banyak beredar.
Untuk memastikan beras yang dibeli aman dan sehat untuk dikonsumsi, masyarakat perlu lebih teliti dalam memperhatikan sejumlah ciri fisik beras. Hypermart membagikan beberapa tips penting agar konsumen tidak salah memilih beras dengan :
1. Perhatikan Warna Beras
Beras berkualitas umumnya tidak berwarna putih bersih. Warna yang terlalu putih bisa menjadi indikasi adanya zat pemutih. Pilihlah beras dengan warna bening atau sedikit kekuningan, karena warna ini lebih alami dan menandakan bahwa beras tidak melalui proses pemutihan.
2. Cek Tekstur Beras
Beras yang baik memiliki tekstur keras dan tidak mudah hancur saat ditekan. Jika beras mudah patah, bisa jadi beras tersebut sudah lama atau tidak layak konsumsi.
3. Hindari Beras yang Menempel di Tangan
Bila saat diremas beras terasa lengket di tangan, hal itu bisa menjadi tanda adanya kandungan pelicin. Zat ini umumnya tidak baik bagi kesehatan dan sebaiknya dihindari.
4. Amati Penampilan Fisik Beras
Perhatikan apakah butiran beras panjang-panjang dan seragam. Jika saat dipegang muncul bekas seperti tepung, beras tersebut kemungkinan sudah berumur tua dan kualitasnya menurun.
5. Pastikan Tidak Ada Kutu
Kehadiran kutu bisa menunjukkan bahwa beras sudah disimpan terlalu lama. Namun, dalam beberapa kasus, kutu juga menjadi tanda bahwa beras tidak mengandung bahan kimia. Meski demikian, sebaiknya pilih beras yang bebas dari kutu untuk menjaga kebersihan dan kualitas.
6. Cium Aromanya
Beras yang mengandung pewangi buatan biasanya memiliki aroma yang menyengat. Sebaliknya, beras berkualitas baik memiliki aroma wangi yang alami. Jika baunya apek, itu tanda beras sudah lama dan tidak lagi segar.
7. Gigit untuk Uji Kualitas
Salah satu cara tradisional untuk mengetahui kualitas beras adalah dengan menggigit butirannya. Beras yang keras saat digigit menandakan kualitas yang baik dan lebih sehat, terutama bagi penderita diabetes. Rasa yang dihasilkan pun akan lebih pulen saat dimasak.
8. Pilih yang Bersih dari Kotoran
Beras yang baik seharusnya bebas dari kotoran seperti batu kecil, gabah, atau benda asing lainnya. Selain lebih higienis, beras yang bersih juga menghasilkan nasi yang lebih enak.
Dengan mengikuti langkah-langkah ini, konsumen bisa lebih mudah menemukan beras yang tidak hanya enak dimakan, tetapi juga aman dan sehat untuk dikonsumsi setiap hari.