Jakarta (ANTARA) - Partai puncak sektor putra PLN Mobile Proliga 2025 kembali mempertemukan dua tim besar Jakarta LavAni Livin’ Mandiri dan Jakarta Bhayangkara Presisi dalam laga ulangan final musim lalu yang digelar di GOR Amongrogo Yogyakarta, Minggu (11/5).
Kedua tim mencapai final dengan catatan prestasi yang sama-sama impresif. LavAni, juara Proliga 2022 dan 2023, sukses menjuarai putaran pertama final four. Sementara Bhayangkara yang menyabet gelar pada musim lalu, keluar sebagai yang terbaik di putaran kedua.
“Pertarungan ini akan sangat menarik karena mereka sudah saling mengalahkan di fase sebelumnya. Artinya, kans juara benar-benar terbuka untuk keduanya,” kata Ketua Proliga Hanny S. Surkatty dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Jumat.
Ketua Umum PP PBVSI Komjen Pol (Purn) Imam Sudjarwo mengapresiasi perjuangan tim-tim yang lolos ke partai puncak. “Ini tim-tim terbaik dari musim ini. Persiapan mereka sangat serius dan matang,” ujarnya.
Pada laga perebutan tempat ketiga, Palembang Bank Sumsel Babel akan menghadapi Surabaya Samator pada pukul 16.00 WIB. Sementara duel LavAni kontra Bhayangkara akan berlangsung pukul 19.00 WIB.
Sehari sebelumnya, laga puncak akan lebih dulu mempertandingkan dua tim putri antara Jakarta Pertamina Enduro dan Jakarta Popsivo Polwan. Selain itu ada persaingan Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia dan Jakarta Electric PLN yang memperebutkan peringkat ketiga dan keempat.
Kompetisi bola voli kasta tertinggi di tanah air ini akan memperebutkan hadiah uang pembinaan sebesar Rp400 juta masing-masing untuk putra dan putri. Sedangkan untuk peringkat kedua Rp250 juta, peringkat tiga Rp 150 juta, dan keempat Rp100 juta.