Antarajabar.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Cimahi, Jawa Barat, mengingatkan ketiga pasangan peserta Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Cimahi harus mengedepankan kampanye damai agar pesta demokrasi berjalan aman dan damai.
"Kondusifitas Pilkada Cimahi harus dijaga secara bersama," kata Ketua KPU Kota Cimahi Handi Dananjaya saat menggelar Deklarasi Kampanye Damai di Pendopo DPRD Cimahi, Kamis.
Ia menuturkan, kegiatan kampanye damai merupakan tahapan awal ketiga pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Cimahi untuk melaksanakan kampanye masing-masing pencalonannya.
Handi mengingatkan ketiga peserta Pilkada Cimahi itu dapat bersama-sama menjaga pesta demokrasi dengan tidak diwarnai kampanye saling menjelek-jelekan.
"Setiap paslon (pasangan calon) harus menunjukan totalitasnya memajukan daerah tanpa harus menghujat pasangan lainnya," katanya.
Menurut dia kampanye yang mengedepankan kesantunan dapat memberikan dampak yang baik sehingga Pilkada Cimahi berjalan lancar dan aman.
Selain peserta pilkada, kata dia, para tim sukses maupun pendukung pasangan calon juga dapat menjaga kampanye yang santun dan tertib.
"Diharapkan tim sukses atau relawannya untuk mengikuti kompetisi ini secara sehat," katanya.
Peserta Pilkada Kota Cimahi yakni nomor urut 1 pasangan Atty Suharti (petahana)-Ahmad Zulkarnaen, 2 Asep Hadad Didjaya-Irma Indriyani, dan 3 Ajay M. Priatna-Ngatiyana.
Deklarasi Kampanye Damai itu diawali dengan menggelar konvoi seluruh pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Cimahi menggunakan kendaraan.
Konvoi tersebut menyusuri sejumlah ruas jalan yang dimulai dari Stadion Sangkuriang dan berakhir di Gedung DPRD Kota Cimahi, Jalan Rd. Djulaeha Karmita.
KPU Cimahi : Peserta Pilkada Harus Berkampanye Damai
Jumat, 28 Oktober 2016 10:34 WIB